Nasional
Sosok Mersekal Fadjar Prasetyo Dirut PT Dirgantara Indonesia yang Baru, Masih Jabat KASAU
Berikut profil dan biodata Marsekal TNI Fadjar Prasetyo yang ditetapkan sebagai Komisaris Utama PT Dirgantara Indonesia ( PTDI).
PTDI merupakan salah satu industri kedirgantaraan di Asia dengan core competence desain,
pengembangan, pengujian, manufaktur struktur, produksi pesawat dan jasa pemeliharaan/services pesawat terbang, baik untuk pesawat sipil maupun militer.
Sejak berdiri pada Agustus 1976, PTDI di bawah naungan Kementerian BUMN RI telah berhasil mengembangkan kemampuan sebagai industri dirgantara dengan pencapaian pengiriman pesawat terbang sebanyak lebih dari 455 unit untuk banyak customer di berbagai negara.
Adapun produk unggulan PTDI adalah pesawat NC212i, CN235 dan N219, serta PTDI memiliki project kerja sama dengan Airbus Defence & Space untuk pesawat CN295.
Selain itu, PTDI juga memiliki project kerja sama lainnya dengan Airbus Helicopters untuk berbagai jenis helikopter dan Bell Helicopters dalam memproduksi tail boom, door assembly, door post, pylon dan ducts untuk helikopter Bell 412 dan Huey II.
Di samping itu, PTDI dan Bell Helicopters juga memiliki kerja sama dalam melakukan joint sales & marketing untuk Bell 412EPI, customization dan pemeliharaannya.
PTDI bekerja sama dengan LAPAN telah sukses membangun pesawat N219 dan telah resmi memperoleh Type Certificate pada tanggal 22 Desember 2021 dari Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasioan Pesawat Udara (DKPPU), Kementerian Perhubungan RI.
Pesawat N219 merupakan pesawat penumpang dengan kapasitas 19 orang dengan dua mesin turboprop yang mengacu kepada regulasi CASR Part 23.
Pesawat N219 memiliki kemampuan lepas landas di landasan pendek yang tidak dipersiapkan sehingga akan menjadi pendukung konektivitas antar pulau terutama di wilayah Perintis.
Biodata Marsekal TNI Fadjar Prasetyo
Melansir dari Antara, Marsekal Fadjar Prasetyo sebelum menjadi KASAU mengemban tugas sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II (Pangkogabwilhan II).
Fadjar merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1988.
Pria kelahiran Jakarta, 9 April 1966, itu mulai meniti karier militernya sebagai sebagai penerbang A-4 Skyhawk di Skuadron 11 Lanud Sultan Hasanuddin pada tahun 1990 hingga 1995.
Sejak 1995, dia ditugaskan menjadi perwira penerbang di Skuadron Udara 17 Lanud Halim Perdanakusuma. Dia menerbangkan pesawat Fokker F-28 dan Boeing B-707.
Selanjutnya, menjadi Komandan Skuadron Udara 17 dan menerbangkan Boeing 737-200. Fadjar pun sempat menjadi Atase Pertahanan.