Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pemukulan

Pukul Wanita, Kepala Satpol PP Minta Maaf atas Aksi Anggotanya: Kami dapat Info Korban Tidak Hamil

Sebelumnya diketahui sebelumnya viral video yang memperlihatkan seorang aparat memukuli wanita hamil.

Editor: Glendi Manengal
Kompas.com
Satpol PP pukuli ibu hamil 9 bulan 

"Demikian pula terhadap kritik-kritik yang semakin lama semakin masif ditujukan ke pemerintah. Kaum terdidik dan kalangan tak terdidik membutuhkan ruang seluas-luasnya."

"Untuk mengungkapkan perasaan hopeless dan helpless mereka itu manusiawi. Itu wujud ketakutan mereka akan risiko kolapsnya negara kita," tambahnya.

Lebih lanjut Abdul juga menantikan komitmen dari Kapolri yang bertekad mengedepankan keadilan restoratif.

"Berhadapan dengan itu semua, komitmen Kapolri yang bertekad mengedepankan mekanisme keadilan restoratif sangat dinantikan realisasinya," pungkasnya.

Foto : Oknum Satpol PP pukul wanita hamil hingga dilarikan ke RS. (Instagram @/kamerapengawas // @/insta_julid)

Klarifikasi Satpol PP Gowa

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Alimuddin Tiro, memberi penjelasan terkait dugaan anggotanya memukul seorang ibu hamil pemilik warung kopi saat penertiban Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Alimuddin Tiro meminta maaf atas aksi anggotanya tersebut.

"Atas nama kepala satuan Pramong Praja, izinkan saya menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya khususnya korban dan seluruh masyarakat," katanya saat jumpa pers di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Kamis (15/7/2021), dilansir TribunGowa.com.

Soal korban dugaan penganiayaan, ia mengaku mendapat informasi yang mengatakan korban sebenarnya tak hamil.

Namun, Alimuddin mengatakan pihaknya akan menelusuri kebenaran informasi tersebut.

"Kami mendapat informasi bahwa korban ini tidak hamil sebagaimana berita yang beredar."

"Kalau bukti medis belum ada, dan ini kami akan telusuri," ujarnya, dikutip dari Kompas.com.

Lebih lanjut, Alimuddin mengungkapkan oknum Satpol PP Gowa yang diduga melakukan penganiayaan, hingga saat ini belum diperiksa.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved