Berita Viral
VIRAL Video Seorang Wanita Hamil 9 Bulan Jadi Korban Pemukulan Oknum Aparat Satpol PP
Viral di media sosial aparat Satpol PP melakukan pemukulan. Diketahui korban pemukulan tersebut adalah seorang wanita hamil.
Ia menambahkan, operasi semacam ini akan terus dimaksimalkan di titik-titik lainnya selama penerapan PPKM Darurat.
"Memang belum menjangkau semua, tapi kita terus maksimalkan. Misalnya hari ini di kecamatan ini, nanti di kecamatan mana lagi," sebut Agus.
Agus menjelaskan selama ini pedagang diwajibkan menutup lapaknya maksimal di jam 20.00 WIB, namun saat ini khusus pedagang yang baru menggelar dagangannya sore hari diberikan keringanan jam operasional.
"Ada kebijakan dari Pak Wali, Pak Kapolresta dan Pak Dandim. Yang selama ini pedagang hanya boleh berjualan sampai jam 20.00 dengan take away, pimpinan melihat ada kesulitan ekonomi warga yang mungkin harus dibantu, jadi ada kebijakan untuk para pedagang boleh berjualan, tapi tetap penekannya tidak boleh makan di tempat," kata Agus.
"Sore Mas, apa kabar? sepi ya? Sabar -sabar dulu ya. Untuk jamnya menyesuaikan saja. Boleh malam sedikit. Yang penting jangan ada makan di tempat. Sehat-sehat ya mas. Ini ada sedikit bantuan, semoga bermanfaat," kata Agustiansyach kepada Anto, penjual bubur madura di Warung Jambu.
Anto mengaku kaget dengan kedatangan petugas Satpol PP ke tempatnya. Ia bersyukur petugas justru memberikan bantuan sembako.
"Kaget lah pasti. Saya kira mau disuruh tutup, padahal baru buka sore. Ternyata dikasih sembako, terus tadi bapaknya bilang jangan ada yang makan di tempat, harus dibungkus," cerita Anto.
Netizen salut dengan cara Agus dkk menegakkan PPKM Darurat.
Pendekatannya sangat humanis dan memberi solusi. Bagaimana menurut kamu ?
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Satpol PP Gowa Trending Indonesia, Petugas Pukul Wanita Hamil 9 Bulan di Depan Ivan Sang Suami, https://makassar.tribunnews.com/2021/07/15/satpol-pp-gowa-trending-indonesia-petugas-pukul-wanita-hamil-9-bulan-di-depan-ivan-sang-suami.