Viral Medsos
Fakta Oknum Satpol PP Gowa Pukul Wanita Hamil, Korban Alami Kontraksi hingga Dilarikan ke RS
Kejadian itu berlangsung saat operasi penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro di Gowa, Rabu (14/7/2021) malam.
Kesalahpahaman
Kamsina mengatakan, insiden pemukulan kepada pemilik warkop itu terjadi karena kesalahpahaman.
"Adapun insiden yang terjadi dan video yang beredar di media sosial itu mungkin karena kesalahpahaman."
"Sebab kami ini sudah menegur dengan sopan kepada pemilik warkop," kata dia.
Menurutnya, pihaknya telah berupaya menegur pemilik warkop secara sopan.
Bahkan, pihaknya telah memberikan edukasi dan imbaun secara humanis kepada sang pemilik warkop.
Namun, pemilik warkop tidak menerima atau mengindahkan teguran tersebut.
"Terkait adanya insiden tersebut, itu hanya kesalahpahaman antara pemilik ini, karena kan kita sopan, kita sopan masuk di sana," beber Kamsina.
• Kisah Anggota KKB Papua Reaktif Virus Corona, Sempat Kabur Lompat Pagar Saat Jalani Isolasi
Korban Sedang Hamil
Diberitakan TribunGowa.com, perempuan yang menjadi korban pemukulan oknum Satpol PP Gowa itu sedang dalam kondisi hamil.
Perempuan bernama Rosmiyati Khastury ini pingsan akibat kontraksi saat melaporkan kekerasan yang dialaminya ke Polres Gowa pada Rabu malam.
Pemilik warkop yang tengah hamil 9 bulan tersebut harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Diketahui, seorang Satpol PP Gowa terlibat adu mulut dengan pemilik warkop.