Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pasutri Ditemukan Tewas

Pasutri Ditemukan Tewas, Suami Tergantung Dipohon Sementara Istri Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar

Heboh temuan jasad pasangan suami istri. Diketahui kedua jasad ditemukan di tempat berbeda.

Editor: Glendi Manengal
Kolase surya/Kompas
Petugas menunjukkan jasad Zakaria, yang menggantung setinggi 7 meter di pohon rambutan di Dusun Jetis, Desa Butun, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, Jumat (9/7/2021) 

Penemuan Jasad Zakaria

Adalah Wati (20), warga yang pertama kali menemukan jasad Zakaria.

Tetangga mertua Zakaria itu awalnya sedang menjemur pakaian di samping rumahnya sekitar pukul 07.00 WIB.

Saat menjemur baju, Wati seperti tergerak untuk mendongak ke arah pohon rambutan yang cukup tinggi itu.

Alangkah terkejutnya Wati saat melihat ada tubuh menggantung di pohon rambutan yang ada di belakang rumah Wasilah.

"Ia langsung berteriak-teriak sehingga mengemparkan warga dan berdatangan. Namun, setelahwarga berkumpul, baru diketahui kalau yang gantung diri adalah Zakaria," ujar Kades Butun, Imam Darmawan.

Rupanya, tubuh Zakaria sudah menggantung di atas pohon rambutan setinggi 7 meter.

Namun tak ditemukan tangga atau peralatan lain untuk memanjat di sekitar jasad Zakaria.

Hal itu menimbulkan dugaan bahwa korban naik ke atas atau setinggi 7 meter itu dengan cara memanjat.

Di lehernya terjerat kain sarung yang diikatkan ke batang rambutan.

Saat ditemukan, Zakaria mengenakan pakaian lengkap.

Karena berada di atas ketinggian pohon sekitar 7 meter, sehingga petugas agak kesulitan ketika menurunkan Zakaria.

"Sepertinya korban memanjat sendiri karena tak ditemukan peralatan memanjat di bawah pohon atau di sekitar TKP. Entah sudah berapa jam, tubuh korban itu, menggantung," papar Imam Darmawan.

Begitu jasad korban sudah berhasil diturunkan, petugas mengeceknya dan ditemukan ada luka bekas sayatan senjata tajam di urat nadi lengan kirinya.

Namun luka tersebut tak sampai memutuskan urat nadinya itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved