Andrei Angouw Beber Penonton EURO 2020 di Stadion: Ayo Vaksinasi, Manado Harus Herd Immunity

TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga Manado kembali dilanda letih dan lesu.

Ya berlakunya pengetatan PPKM Mikro membuat warga Manado kembali harus mengekang diri.

Karakter orang Manado yang suka jalan-jalan pastinya menderita dengan adanya PPKM.

Walikota Manado Andrei Angouw tahu betul derita warganya.

Ia punya cara membangkitkan harapan bagi warga yang ditimpa gundah gulana. Salah satunya dengan imajinasi EURO 2020.

"Lihat saja di EURO 2020. Orang bisa nonton bola di stadion. Tak pakai masker dan berpelukan. Itu karena mereka sudah herd immunity. Jumlah warga yang divaksin sudah di atas 70 persen," kata dia.

Contoh lainnya, beber dia, adalah Amerika Serikat. Negara paman Sam ini sudah mendeklarasikan kemerdekaan dari Covid 19.

"Karena warganya 70 persen sudah vaksin," katanya. Menurut Andrei Angouw, Manado bisa bebas seperti Eropa dan AS. Syaratnya vaksinasi.

"Ayo semua vaksin," kata dia. Andrei Angouw menyatakan, sejauh ini vaksinasi di Manado cukup menggembirakan.

Manado baru saja dinobatkan sebagai kota dengan vaksinasi tahap 1 terbanyak di Indonesia.

"Kalau seperti ini terus, saya optimistis Manado bisa Herd Immunity pada Oktober," katanya.

Kerja keras dari Walikota Manado Andrei Angouw dan wakilnya Richard Sualang dalam menggenjot vaksinasi di Manado berbuah manis.

Oleh kementerian kesehatan RI, Manado mencatatkan diri sebagai daerah pertama di Indonesia dengan capaian tertinggi untuk vaksinasi pertama.

Manado mencatat angka 63 persen. Selain Manado, lima daerah di Sulut lainnya masuk urutan 20 besar yakni Tomohon, Sitaro, Bolmut, Minsel dan Bitung.

Walikota Manado Andrei Angouw bertekad sesegera mungkin mewujudkan Herd Immunity di kota Manado.