News
Dua Pria Berduel hingga Tewas karena Hewan Buruan, Kedua Korban Ditemukan di Lokasi Berbeda,
Dua pria bernama Kendi Harita dan Reli Loi meregang nyawa setelah berkelahi hanya gara-gara hasil menangkap babi hutan di Medan.
Kasat juga belum dapat memastikan waktu keduanya bertikai,
namun keluarga korban menyebutkan bahwa ayahnya sudah meninggalkan rumah sejak Minggu (4/7/2021) sore.
Kedua pria tersebut bernama Dea Harita als Ama Kendi Harita (58)
dan korban kedua Basaeli Loi als Ama Reli Loi (55).
Kedua korban tercatat sebagai penduduk Desa Hilinamoniha (Dea Harita) dan Desa Hiliasi (Basaeli Loi).
Tubuh kedua mayat terlihat penuh darah dan luka bacok di bagian kepala.
Bahkan baju keduanya penuh dengan darah.
Polisi menyebutkan bahwa keduanya saling bacok hingga menyebabkan kematian.
Ia membantah bahwa kejadian ini akibat adanya pertikaian antar desa.
"Saling menyerang keduanya, bukan antar desa.
Ini masalah pribadi. Meninggal karena luka bacok," bebernya.
Ginting menerangkan bahwa kejadian terjadi pada pukul 05.00 WIB, Senin (5/7/2021).
Dimana keduanya saling serang dengan menggunakan parang.
"Kita sudah lakukan olah TKP, kejadiannya tadi jam 5 pagi diketahui," bebernya.

Terkait motif hingga keduanya tewas dengan sekujur tubuh luka,
ia menerangkan bahwa pihaknya masih mendalami.
"Enggak dibunuh, mereka istilahnya laga kambing.
Masih kita dalami motifnya apa," cetusnya.
Usai diolah TKP, kedua korban langsung diantar ke Puskesmas Toma untuk dilakukan visum.
(vic/tribunmedan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul TERNYATA Inilah Pemicu Dua Pria di Nias Selatan Saling Bacok hingga Tewas