Gempa Bumi
Gempa Bumi Terkini Guncang Jawa Timur dan Yogyakarta Jumat (25/06/21), Berikut Data Magnitudo BMKG
Info BMKG gempa bumi terkini terjadi di wilayah Provinsi Yogyakarta dan Jawa Timur. Berikut data magnitudo hingga pusat gempa.
Penulis: Frandi Piring | Editor: Frandi Piring
TRIBUNMANADO.CO.ID - Info gempa bumi terkini terjadi di wilayah Provinsi Yogyakarta dan Jawa Timur.
Guncangan gempa di Bantul, Yogyakarta terjadi pada Jumat 25 Juni 2021 pukul 02:29 WIB dini hari.
Sedangkan, gempa di Jawa Timur, tepatnya di Ponorogo terjadi tadi malam, Kamis 24 Juni.
Dua guncangan gempa tersebut terjadi di laut dan di darat.
Berikut info terkait magnitudo hingga kedalaman gempa.

Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) Yogyakarta melaporkan,
gempa bumi terjadi dan dirasakan di Bantul dengan magnitudo 3.1 SR.
Episenter pusat gempa di laut, 127 Km dari Barat Daya Bantul, Yogyakarta.
Kedalaman gempa 23 Km dengan lokasi koordinat berada di 8.949 LS - 109.87492 BT.
"Info Gempa Mag:3.1 SR, 25-Jun-21 02:29:37 WIB, Lok:8.949 LS,109.87492 BT
(127 km BaratDaya BANTUL-DIY),
Kedlmn:23 Km ::BMKG-PGR VII" demikian laporan tertulis BMKG Yogyakarta lewat unggahan di akun Twitter Stageof Sleman @bmkgjogja
Gempa bumi magnitudo 2.8 SR tadi malam mengguncang Ponorogo pada pukul 23:25 WIB.
Titik episenter pusat gempa berada di darat, 12 Km dari Barat Laut Ponorogo.
Lokasi koordinat gempa 7.776 LS - 111.40717 BT.

Kedalaman gempa 5 Km.
"Info Gempa Mag:2.8 SR, 24-Jun-21 23:25:42 WIB, Lok:7.776 LS,111.40717 BT
(12 km BaratLaut PONOROGO-JATIM),
Kedlmn:5 Km ::BMKG-PGR VII" tulis BMKG Yogyakarta dalam akun Twitter@bmkgjogja
Berikut penjelasan gempa di laut dan gempa di darat :
Pengertian gempa di darat
Getaran gempa di darat disebabkan oleh patahan
yang terjadi di daratan akibat bergesernya lempeng bumi.
Meskipun gempa di darat umumnya hanya menyebabkan gedung hancur dan jalan terbelah.
Tetapi jika patahan yang terjadi sampai ke laut maka dapat menimbulkan potensi tsunami.
Pengertian gempa di laut
Guncangan gempa bumi di laut terjadi karena ada patahan
atau pergeseran lempeng bumi yang terjadi di dasar laut.
Tsunami, adalah risiko terbesar yang akan muncul jika gempa bumi di laut terjadi.
(TribunManado.co.id-Fra)