Taratara Bakal Tak Lagi Jadi TPA, Ini Penjelasan Pemkot Tomohon

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado -- Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon berencana memindahkan lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Hal ini sebagaimana disampaikan lansung Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut.

"Kami sudah ada kesepakan dengan Gubernur dan akan ada MoU dimana Taratara tidak akan lagi menjadi TPA. TPA akan dipindahkan," kata Wenny Lumentut dalam kegiatan di Gereja Katolik St Antonius Padua Taratara, Minggu (13/6/2021).

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tomohon John Kapoh menyatakan rencana pemindahan TPA, sesuai Program bersama dengan Provinsi.

Yang mana pembuangan dipusatkan di TPA Regional.

"Nantinya akan di Pusatkan di TPA Regional yang bakal disiapakan," kata Kapoh.

Tujuan di pusatkan ke TPA regional yaitu sebagai Program pengelolaan sampah menjadi energi listrik (PSEL).

Program tersebut bakal melibatkan beberapa daerah termasuk Kota Tomohon.

"Nantinya akan ada MoU. Karena sekarang masih dalam perumusan pembahasan apalagi dari daerah akan dikenakan biaya retrubusi. Kita tinggal menerima isi MoU nya," terangnya.

Adapun di Kota Tomohon setiap hari memproduksi  60 ton sampah. Jumlah tersebut juga menjadi taget dari Provinsi.

"Akan ada target setiap hari. Tapi rencana pemindahan TPA tersebut realisasinya kemungkinan 2022 atau 2023," pungkas Kapoh. (hem)

Tentang Tomohon

Tomohon adalah salah satu kota di Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia.

Jarak Tomohon ke Manado, Ibukota Provinsi Sulawesi Utara 24,9 kilometer atau 1 jam 2 menit jika ditempuh dengan kendaraan

Luas Kota Tomohon berdasarkan keputusan UU RI Nomor 10 Tahun 2003 sekitar 11.420 Ha