Wabup Sangihe Meninggal
Warga Menangis dalam Ibadah Pelepasan Almarhum Wabup Sangihe di Pelabuhan Manado
Jenazah Wakil Bupati Kepulauan Sangihe Helmud Hontong, malam ini dalam perjalanan laut menuju Sangihe, Kamis (10/6/2021).
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Jenazah Wakil Bupati Kepulauan Sangihe Helmud Hontong, malam ini dalam perjalanan laut menuju Sangihe, Kamis (10/6/2021).
Dari Pelabuhan Manado, rombongan dengan kapal berangkat pukul 18.00 Wita.
Sekitar pukul 17.30 Wita, jenazah Helmud Hontong tiba di Pelabuhan Manado.
Namun, belum langsung dinaikan di atas kapal tetapi masih diberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin melihat.
Tetapi peti jenazah sudah tidak dibuka lagi, dan hanya didoakan dan langsung dibawa di atas kapal.
Sebelum dinaikan di atas kapal banyak sekali masyarakat yang ingin melihat sosok wakil bupati ini.
Tetapi karena masih pada masa pandemi Covid-19 sehingga pihak kepolisian terus menghimbau agar masyarakat jangan berkumpul.
Apalagi saat masih di dalam salah satu ruangan di ruang tunggu pelabuhan polisi hanya memasukan beberapa orang saja, tidak boleh banyak.
Meskipun hanya dari luar kaca banyak masyarakat yang mengabadikan gambar dengan foto dan video melalui handphone.
Sebelum juga dinaikan di atas kapal didoakan oleh salah satu pendoa.
Saat berdoa istri dan anak wakil bupati ini memeluk peti jenazah dan banyak masyarakat yang terlihat menangis.
Apalagi saat doa, banyak masyarakat yang menangis tersedu-sedu.
Dalam doa disebutkan wakil bupati ini adalah sosok yang sangat ramah dan sangat merakyat.
Selain itu dalam doa terungkap wakil bupati yang disebut embo ini adalah pemerintah yang rendah hati dan sangat memperhatikan masyarakatnya.
Dalam doa juga disebutkan Embo ini peduli orang yang sakit, orang yang membutukan dan memberikan perhatian khusus kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan secara langsung.