Berita Sulut
Steven Kandouw Puji Bolmut Juara Nasional Penanganan Stunting, Jadi Contoh Kabupaten dan Kota Lain
Steven Kandouw, Wakil Gubernur Sulut memuji Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dalam hal penanganan kasus stunting
Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Steven Kandouw, Wakil Gubernur Sulut memuji Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dalam hal penanganan kasus stunting.
Hal itu disampaikan Steven Kandouw saat Rapat Kordinasi dan Evaluasi Penanganan Stunting se Sulut, sekaligus Pelaksanaan Penilaian Kinerja terhadap 4 kabupaten lokus konvergensi penanganan stunting tahun 2020 di Hotel Luwansa, Kota Manado, Rabu (2/6/2021)
"Bolmut hebat, juara nasional penanganan stunting jadi contoh dan motivasi 15 kabupaten/kota se-Sulut," kata Wakil Gubernur usai membuka rapat tersebut.
Ia yakin kepala daerah berkomitmen memerangi stunting.
"Saya yakin kepala daerah yang baru-baru tahun depan bisa jadi juara penanganan stunting," ujar Mantan Ketua DPRD Sulut ini.
Baca juga: Masyarakat Tomohon Mulai Divaksin Covid-19, Pekan Ini Dinkes Sasar 1.000-an Penerima Vaksin
Ia senang ternyata dana desa juga bisa dimanfaatkan untuk penanganan stunting, tidak hanya fokus menangani fisik pembangunan, tapi juga memperhatikan gizi bayi dan layanan posyandu.
Kepala Bappeda, Jenny Karouw mengingatkan beberapa hal terkait penanganan stunting.
Dari tahun ke tahun ada progres signifikan penurunan stunting di Sulut.
Laporan dari kabupaten / kota posisi 2020 relatif kecil.
Namun Perlu disadari data e - PPGM tahun 2020 belum di-entry data keseluruhannya sehingga capaian harus dilihat kembali.
"Diimbau kepala Bappeda Kabupaten/kota kordinasi dengan Dinkes untuk pengimputan agar pengukuran 100 persen, sehingga bisa menggambarkan capaian 2020," kata dia.
Ia mengingatkan soal kecenderungan kasus di Tomohon termasuk rendah tapi ada peningkatan signifikan dari tahun ke tahun. Kota Manado mengalami penurunan tapi masih rendah.
Bolmut daerah yang prevalansi menurun signifikan dari awalnya tinggi sekarang rendah
"Kita pelajari data, agar bisa intervensi untuk program 2020/1, dan proses perencanaan 2022, semoga dapat perhatian oleh tim penanggulangan stunting," kata Jenny. (ryo)
YOUTUBE TRIBUN MANADO
Area lampiran
