KKB Papua
150 Anggota KKB Papua Sembunyi di Hutan Lebat, Jadi Kendala TNI Polri Buru Para Teroris
Selain itu, Ahmad menyampaikan pihaknya juga telah memetakan kekuatan persenjataan di setiap masing-masing-masing
TRIBUNMANADO.CO.ID - Operasi Satgas Nemangkawi perpanjang selama 6 bulan ke depan untuk memburu KKB.
TNI Polri sudah petakan tempat persembunyian 150 anggota KKB Papua dan pengejaran teroris Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) Papua diperpanjang mulai besok.
Demikian Asops Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto. Menurut Imam, operasi itu akan diperpanjang dimulai 1 Juni 2021 hingga 1 November 2021 mendatang.
"Diperpanjang rencana 6 bulan," kata Imam saat dikonfirmasi, Jumat (28/5/2021).
Imam menuturkan pihaknya juga akan kembali merumuskan pola operasi Satgas Nemangkawi.
Satgas Nemangkawi
Khususnya pemetaan pengejaran kelompok teroris KKB Papua yang masih tersisa.
"Sedang dirumuskan pola operasinya," tukas dia.
Untuk diketahui setidaknya ada 9 kelompok teroris Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) Papua yang masih menjadi target operasi.
Total, anggotanya diperkirakan mencapai 150 orang.
"Saya menyampaikan kelompok mereka itu ada 7-9 kelompok. Namun yang kami petakan teridentifikasi kurang lebih 150 orang," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes pol Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (20/5/2021).
Ia menyampaikan kelompok teroris KKB itu tak terpusat di suatu titik persembunyian.
Lokasi persembunyian KKB Papua tersebut tersebar di sejumlah daerah di Papua.
"Mereka dibagi 7 sampai 9 kelompok yang terpencar di berbagai daerah. Dipetakan oleh aparat keamanan baik TNI maupun Polri bahwa mereka sudah dapat diidentifikasi kelompok-kelompoknya. Termasuk pimpinan-pimpinannya," jelasnya.
Selain itu, Ahmad menyampaikan pihaknya juga telah memetakan kekuatan persenjataan di setiap masing-masing kelompok tersebut.