Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan

Kecelakaan Tadi Pagi Pukul 09.45 WIB, Pedagang Kacamata Tewas Terserempet Kereta Api

Terjadi kecelakaan lalu lintas di perlintasan lerera apa relasi Solo-Semarang pada hari ini Senin pagi

Editor: Glendi Manengal
ISTIMEWA
Ilustrasi korban kecelakaan tertabrak kereta api. 

Hanya korban seorang. Anak dan menantunya tengah pergi ke sekolah anaknya.

"Mungkin buka pintu belakang. Saya kurang tahu mau pergi kemana. Dia juga sudah pikun dan pendegarannya sudah menurun. Kemudian tahu-tahu terserempet," ujarnya.

Depreasi Tabrakan Diri Ke Kereta Api

Tim identifikasi, Siaga Reskrim Polres Sragen, Intel serta relawan PMI Sragen evakuasi jenazah laki-laki di perlintasan kereta api, Rabu (26/5/2021).

Jenazah atas nama Paimin (35) warga Dukuh Bangunan RT 13 Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen.

Pekerja swasta itu diduga menabrakkan diri ke Kereta Api (KA) Bangun Karta jurusan Surabaya-Jakarta di rel KA petak jalan Sragen-Masaran KM 234+3, Dukuh Bangunrejo RT 13, Desa Saradan, Karangmalang.

"Pagi ini tim identifikasi, siaga Reskrim Polres Sragen, Intel serta relawan PMI Sragen mendatangi TKP seorang laki-laki meninggal dunia tertabrak KA," kata Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi melalui Kassubag Humas Polres Sragen AKP Suwarso.

Dari hasil olah TKP dan keterangan dari adik korban, pihaknya mendapatkan keterangan bahwa korban bunuh diri disebabkan depresi.

Sementara itu Ketua PMI Sragen Ismail Joko Sutresno mengatakan evakuasi jenazah dilakukan pukul 07.48 WIB oleh tim relawan dan pihak berwajib.

Usai berhasil di evakuasi, korban dilarikan ke kamar jenazah RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen dengan menggunakan ambulans PMI Sragen. 

Mayat Perempuan Ditemukan di Dekat Rel 

Polres Blitar Kota mendapatkan indentitas perempuan yang tewas diduga menabrakan diri ke KA Penataran di Lingkungan Gebang, Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Minggu (16/5/2021). 

Korban, yaitu, Siti Maimunah (43), warga Jalan Kelud, Kota Blitar. 

"Kami mendapatkan identitas korban dari hasil mengecek sidik jarinya menggunakan alat MAMBIS (Mobile Automatic Multi Biometric Identification System)," kata Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Iptu Ahmad Rochan.

Rochan mengatakan polisi juga sudah menghubungi keluarga untuk memastikan identitas korban

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved