Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Aksi Terorisme

Ditangkap di Merauke, 11 Terduga Teroris Tersebut Jaringan JAD, Kapolda Papua: Terlibat Bom Makassar

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyebut, 11 terduga teroris yang ditangkap di Kabupaten Merauke, Papua, merupakan jaringan JAD

ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Ilustrasi - Ditangkap di Merauke, 11 Terduga Teroris Tersebut Jaringan JAD, Kapolda Papua: Terlibat Bom Makassar 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror berhasil menangkap terduga teroris di Kabupaten Merauke, Papua, Minggu (30/5/2021).

Total sudah ada 11 terduga teroris yang ditangkap di Merauke.

Sebelumnya, ada 10 terduga terorisnya ditangkap pada Jumat (28/5/2021) di beberapa distrik di Merauke.

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyebut, 11 terduga teroris yang ditangkap di Kabupaten Merauke, Papua, merupakan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Tim <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/densus-88' title='Densus 88'>Densus 88</a> Antiteror Polri menggeledah rumah L, terduga pelaku bom Gereja Katedral Makassar di Jalan Tinumbu, Kecamatan Bontoala, Makassar.

Jaringan ini terkait dengan kelompok teroris yang melakukan pengeboman di Gereja Katerdal Makassar pada Januari 2021.

"Penangkapan kelompok Jamaah Ansharut Daulah merupakan rangkaian kasus yang terjadi beberapa bulan lalu di Makassar," ujar Fakhiri di Jayapura, Minggu (30/5/2021).

Menurut dia, para terduga teroris ini sempat berpindah ke Makassar lalu kembali ke Merauke.

Fakhiri menyebut, para terduga teroris sudah tinggal di Merauke selama beberapa tahun.

"Yang bersangkutan sebelumnya ada di Merauke setelah itu dia kembali ke Makassar dan melakukan kegiatan bom bunuh diri," kata dia.

Selama di Merauke, para terduga teroris juga menyamar dalam berbagai pekerjaan.

"Profesi mereka ada yang jadi buruh, ada yang jadi tukang, kebanyakan mereka terlibat kegiatan keagamaan," kata Fakhiri.

Pada 2019, kelompok tersebut sempat melakukan aksi pengeboman di Merauke, namun bom tidak meledak.

Sejak saat itu kemudian Densus 88 mengendus keberadaan teroris di Merauke.

"Teman-teman dari Densus terus memonitoring kelompok ini dan sudah cukup lama mengendus kegiatan kelompok ini di Merauke sehingga minggu lalu diputuskan kita melakukan penangkapan beberapa orang yang terkait dengan kasus teror di Makassar," kata dia.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved