Pengantin Loncat dari Hotel
Ibunda Gerald Suatan Pasrah: Ini Sudah Rencana Tuhan
Pemakaman korban yang loncat dari lantai 7 salah satu hotel ternama di Manado, Sulawesi Utara, dikabarkan akan dilaksanakan Minggu (30/5/2021)
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Pemakaman Gerald Farlen Suatan, seorang calon pengantin yang loncat dari lantai 7 salah satu hotel ternama di Manado, Sulawesi Utara, dikabarkan akan dilaksanakan Minggu (30/5/2021).
Menurut informasi yang diperoleh, pemakaman akan dilaksanakan pukul 10.00 Wita.
Suasana rumah duka terlihat sepi, hanya ada beberapa sanak saudara dan tetangga yang berdatangan.
Menurut pantauan tim tribunmanado.co.id, pihak keluarga tampak masih syok.
Beberapa anggota keluarga terlihat masih terus menangis termasuk ibunda Alen.

Saat ditanya soal renacana pemakaman, ibu Alen tampak masih bingung.
"Kami masih belum bisa memastikan apa-apa karena semua masih syok," ujar sang ibu.
Ibu Alen pun hanya bisa pasrah.
Ia mengatakan dirinya dan keluarga tidak bisa berbuat apa-apa.
"Sudah kering air mata saya. Saya cuma bisa pasrah, semua ini sudah rencana Tuhan," kata Ibu Alen.(*)
Polisi Pastikan Kasus Meninggalnya Gerald Adalah Bunuh Diri

Kepolisian Resor Kota Manado memberikan keterangan resmi terkait peristiwa meninggalnya Gerald.
Hal itu disampaikan Kapolresta Manado Kombes Pol Elvianus melalui Kabag Ops Polresta Manado Kompol Tommy Aruan didampingi Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufiq Arifin di lobi Sat Reskrim Polres Manado, Sabtu (29/5/2021).
Korban diketahui bernama lengkap Gerald Farlen Suatan berusia 30 tahun dengan pekerjaan sebagai Karyawan Swasta dan merupakan warga Desa Tateli Tiga Jaga I Kecamatan Mandolang Minahasa.
"Kejadian tersebut benar bahwa pada, Jumat (28/5/2021) sekitar pukul 14.00 Wita telah terjadi peristiwa bunuh diri seorang lelaki berpakaian pengantin pria di salah satu hotel di Manado," ucapnya.