Berita Sultra
Fortuner Milik Anak Gubernur di Sulawesi Dirusak
Menurut keterangan seorang penjaga di ruko tersebut, mobil itu dirusak kelompok pemuda bermotor.
Alvian rencananya akan melaporkan kejadian perusakan tersebut ke Polsek Mandonga.
“Iya, boleh,” kata Alvian menjawab ajakan salah seorang petugas kepolisian yang memintanya melapor ke kantor polsek.
Alvian kepada TribunnewsSultra.com, mengaku, saat kejadian dirinya tak berada di lokasi kejadian. (*)
Balon Ketua KNPI Sultra
Terpisah, sehari sebelumnya kakak korban yakni Alvin Akawijaya Putra dinyatakan lolos sebagai bakal calon Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia atau KNPI Sultra.
Hasil tersebut keluar setelah Steering Committee Musyawarah Daerah (Musda) ke-15 KNPI Sultra melakukan verifikasi berkas pencalonan.
Menurut anggota Steering Committee, Laode Hidayat, praktis hanya nama Alvin Akawijaya Putra yang bakal dibawa ke Musda ke-15 KNPI, Sabtu (29/5/2021).
Ia menambahkan, meski putra Gubernur Sultra Ali Mazi telah lolos tahap verifikasi pencalonan, namun nasibnya masih ditentukan pleno Musda ke-15 KNPI Sultra.
"Tetapi steering committee hanya menentukan memenuhi syarat pencalonan atau tidak. Sampai saat ini Alvin masih bakal calon, status pencalonannya ditentukan forum Musda," urainya.
Laode Hidayat menjelaskan, meloloskan Alvin putra Ali Mazi karena satu-satunya yang memenuhi berkas.
Sementara 4 bakal calon lainya disebut tak memenuhi berkas bahkan menarik diri.
"Munawir dan Hasanuddin Kansi itu hanya menyetorkan berkas pernyataan setuju mencalonkan diri, sehingga hanya memenuhi satu syarat dari 14," bebernya.
Sementara untuk Erwin Gayus berkasnya dibatalkan karena DPD Muna dan Muna Bara menarik dukungan dan rekomendasinya.
Sementara Jaswanto menarik berkas pencalonan saat Steering Committee KNPI Sultra sedang lakukan verifikasi.
Untuk diketahui, Steering Committee KNPI Sultra sendiri memulai rapat pleno verifikasi pencalonan Ketua KNPI Sulawesi Tenggara pada Jumat (28/5/2021), sekira pukul 15.00 wita.