Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pengantin Loncat dari Hotel

Polisi Beber Penyebab Calon Pengantin Tewas di Hari Pernikahan, Loncat dari Lantai 7 Hotel di Manado

Polresta Manado membeber hasil penyelidikan sementara kasus dugaan bunuh diri Gerald Suatan (30) di hari pernikahannya, Jumat (28/05/2021).

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Gryfid Talumedun
Kolase Foto Tribunmanado/Andreas R
Polisi Beber Penyebab Calon Pengantin Tewas di Hari Pernikahan, Loncat dari Lantai 7 Hotel di Manado 

Aksi Gerald Suatan (30) yang nekat meloncat dari lantai tujuh sebuah hotel bintang di bilangan Sudirman Manado, Jumat (29/05/2021) membuat gempar warga Sulut.

Betapa tidak, aksi bunuh diri itu dilakukan beberapa saat sebelum sakramen pemberkatan nikah Gerald bersama Meiskewaty.

Informasi Tribun Manado menyebut, keluarga Gerald memesan empat kamar di hotel tersebut.

"Mereka pakai empat kamar untuk hari pernikahan," ujar perwakilan manajemen hotel kepada Tribun Manado, Sabtu (29/05/2021) siang.

Keluarga Beber Dugaan Kematian Gerald, Jack: Ia Tak Mungkin Melakukan Itu, Jangan Jangan Ia Jatuh

Kata sumber ini, salah satu kamar ditempati Gerald dan keluarganya. Kamar itu berada di lantai tujuh hotel.

"Pemesanan hanya untuk hari H saja," kata sumber Tribun lainnya.

Sebelumnya, manajemen hotel di bilangan Jalan Sudirman Manado memberikan pernyataan soal kejadian tewasnya Gerald Suatan, tamu hotel yang tewas karena meloncat dari lantai tujuh.

Perwakilan manajemen hotel menyatakan, pihak hotel menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada Kepolisian, yakni Polresta Manado.

"Kami menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian yang tengah melakukan investigasi," ujar manajemen hotel.

Calon Pengantin <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/loncat-dari-lantai-7-hotel' title='Loncat dari Lantai 7 Hotel'>Loncat dari Lantai 7 Hotel</a>, Keluarga <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/gerald-suatan' title='Gerald Suatan'>Gerald Suatan</a> Pakai 4 Kamar di Hari Pernikahan

Di sisi lain, manajemen hotel komitmen mendukung sepenuhnya upaya kepolisian.

"Apa yang dibutuhkan, jika memang diminta, permintaan keterangan atau apapun kami siap," ujar manajemen lagi.

Di sisi lain, manajemen hotel bintang empat tersebut memastikan pelayanan dan operasional hotel berjalan normal.

"Sebagai usaha di bidang jasa, kami tetap memberikan pelayanan kepada tamu dan pengunjung," katanya lagi.

Meskipun demikian, untuk kamar yang sebelumnya ditempati korban serta area kolam renang untuk sementara tertutup untuk umum.

"Karena masih dalam penanganan kepolisian," ujar manajemen hotel tersebut.

Di sisi lain, manajemen hotel menyampaikan turut belasungkawa kepada keluarga korban.

"Kami turut berduka yang sedalam-dalamnya. Peristiwa ini sangat memukul kami. Kita tidak pernah berharap terjadi seperti ini," jelasnya.

(Tribunmanado.co.id/Fernando/Gryfid)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved