Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres 2024

PDIP Tidak Bangun Kerjasama dengan PKS dan Demokrat, Hasto Tak Sebut NasDem

Bagi banyak kalangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih jauh. Namun, partai politik tidak mau kalah langkah

Editor: Aswin_Lumintang
Dokumen DPP PDI-P
Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Bagi banyak kalangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih jauh. Namun, partai politik tidak mau kalah langkah, sehingga sudah mulai melakukan pembicaraan intensif.

Terkait pesta demokrasi tahun 2024, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menginginkan pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 hanya diikuti dua pasangan calon (Paslon).

Karena itu partai berlambang banteng moncong putih itu akan menawarkan dan membangun koalisi demi mempersempit kans partai lain mengusung pasangan calon.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (Tribunnews/Ilham Rian Pratama)

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya ingin Pilpres 2024 hanya diikuti dua pasangan calon agar tidak berlangsung dua putaran.

”Maka kami akan bangun koalisi sehingga paling tidak pemilu ke depan hanya diikuti dua paslon, tidak akan ada dua pilpres, dua ronde," kata Hasto dalam diskusi yang digelar PARA Syndicate, Jumat (28/5).

PDIP sebenarnya bisa mengusung paslon di Pilpres 2024 tanpa harus berkoalisi dengan partai politik lain.

Itu lantatan kepemilikan kursi PDIP sudah memenuhi syarat berdasarkan UU Nomor 7 tahun 2017.

Diketahui, PDIP memiliki 128 kursi DPR, sementara syarat mengusung pasangan calon presiden hanya 115 kursi DPR.

Dengan jumlah kursi sebanyak itu, PDIP tidak perlu menjalin koalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon.

Sebaliknya jika PDIP sengaja berkoalisi, itu akan mempersulit partai-partai lainnya untuk berkoalisi agar memenuhi syarat kepemilikan kursi DPR.

Hasto mengatakan PDIP tidak ingin kontestasi politik menghabiskan energi.

Oleh karena itu lebih baik hanya ada dua pasangan calon di Pilpres 2024 agar tidak ada putaran kedua.

"Supaya energi bangsa ini bisa difokuskan mengatasi berbagai persoalan, terlebih mengejar kepemimpinan Indonesia," ujar Hasto.

Untuk Pilpres 2024 sendiri, Hasto menyatakan partainya membuka kemungkinan berkoalisi dengan Partai Gerindra, PPP, PKB, serta PAN.

Baca juga: HORREE! Berikut Deretan Shio yang Nasibnya Beruntung di Malam Minggu Ini 29 Mei 2021

Baca juga: Kim Jong Un Eksekusi Tembak Mati Pria Korea Utara di Depan 500 Orang, Gara-gara Korsel

Hal itu karena PDIP memiliki kesamaan ideologi dengan tiga partai itu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved