Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Satu Keluarga Tewas Sepulang Liburan, Mobil Pikap Bawa 12 Orang Oleng Diduga Ngebut

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Ir Sutami, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Lampung pada kemarin hari Minggu.

Istimewa
Ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Ir Sutami, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Lampung pada kemarin hari Minggu.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan pikap yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan tiga orang yang merupakan satu keluarga tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut, 12 Orang Luka-luka dan 3 Tewas, Mobil Pick Up Hilang Kendali, Ini Nama-nama Korban

Baca juga: Masih Ingat Pesinetron Lucky Alamsyah? Kini Tengah Berseteru dengan Roy Suryo karena Kecelakaan

Baca juga: Masih Ingat Pesinetron Lucky Alamsyah? Kini Tengah Berseteru dengan Roy Suryo karena Kecelakaan

Foto: Nasib tragis dialami satu keluarga yang mengalami kecelakaan di Jalan Ir Sutami, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB. (Dokumen Warga)

Satu keluarga mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Ir Sutami, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.

Saksi mata menyebutkan, lima orang yang menjadi penumpang mobil Daihatsu Gran Max pikap BE 8650 PN meninggal dunia.

Beberapa di antaranya masih anak-anak.

Menurut informasi yang diperoleh, mobil tersebut membawa satu rombongan yang merupakan keluarga.

"Kelihatannya sih mereka satu keluarga ya.

Kayak rombongan abis liburan gitu soalnya.

Dilihat dari kondisinya, kayaknya korban yang meninggal dunia ada lima orang," kata Wahfy (21), saksi mata.

"Sepertinya korban meninggal dunia karena terpental dari mobil pikap tersebut.

Korban meninggal dunia rata-rata anak-anak," sambungnya.

Wahfy menuturkan, akibat peristiwa itu para penumpang yang berada di bak belakang mobil terpental keluar.

Foto: Mobil Daihatsu Gran Max pikap BE 8650 PN mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Ir Sutami, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan, tepatnya di area PTPN VII Unit Bergen, Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB. (Dokumen Warga)

"Setelah kejadian, warga langsung mengevakuasi para korban yang luka berat dan lainnya ke rumah sakit terdekat," kata Wahfy.

Saksi mata bernama Vebry (24) mengatakan, mobil tersebut melaju kencang dari arah Bandar Lampung menuju Lampung Timur.

Sesampainya di lokasi kejadian, diduga mobil tersebut mengalami pecah ban hingga oleng.

"Saat itu mobil dalam kondisi ngebut.

Di tengah perjalanan, mobil mengalami pecah ban.

Lalu mobil mengalami oleng ke arah kanan dan menabrak gundukan tanah.

Setelah menabrak gundukan tanah, mobil langsung oleng lagi dengan kepala mobil ke arah Bandar Lampung," kata Vebry.

Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Edwin Widya Dirotsaha Putra membenarkan kejadian kecelakaan lalu lintas di Jalan Ir Sutami Tanjung Bintang, Lampung Selatan (tepatnya di area PTPN VII Unit Bergen) pada Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.

Awalnya mobil pick up tersebut berjalan dari arah Panjang menuju Lampung Timur dengan membawa 12 orang penumpang di belakang dan 3 orang didepan (berikut pengemudi).

Edwin mengatakan diduga mobil berjalan dengan kecepatan tinggi.

"Sesampainya di TKP mobil mengalami pecah ban pada bagian ban belakang sebelah kanan.

Hingga mobil hilang kendali," kata Edwin.

"Kemudian mobil berbalik arah hingga penumpang yang di belakang terpental.

Mobil akhirnya berhenti setelah mobil masuk ke dalam siring (drainase) yang berada di kanan jalan," sambungnya.

"Setelah kejadian warga langsung mengevakuasi para korban yang luka berat dan lainnya ke rumah sakit terdekat," tutupnya.

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)

Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Pecah Ban Belakang, Pikap di Tanjung Bintang Oleng Lalu Terbalik, Sekeluarga Tewas

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved