Kasus Pembunuhan
Sakit Hati, Sopir Angkot Bakar Hidup-hidup Temannya, Siram Bensin Pakai Ember, Berikut Kronologinya
IPM tega membakar teman kerjanya sesama sopir bernama Dumarisop Pangaribuan. Akibatnya korban mengalami luka bakar 40 persen.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang sopir angkutan umum bernama Dumaris Pangaribuan dibakar pria berinisial IPM.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan mengatakan peristiwa itu dipicu karena tersangka merasa sakit hati dengan korban.
Kasus penganiayaan yang melibatkan dua sopir angkot terjadi di Jakarta Timur.
Lokasi kejadian di bilangan Jakarta Timur pada Senin lalu (17/5). K
ini pelaku, IPM, sudah ditangkap dan ditahan Polres Jakarta Timur.
IPM tega membakar teman kerjanya sesama sopir bernama Dumarisop Pangaribuan.
Akibatnya korban mengalami luka bakar 40 persen.
Kejadian ini bermula saat korban dan pelaku terlibat cekcok pada Senin (17/5/2021) sekira pukul 18.30 WIB.
Lantaran sakit hati, satu di antara sopir angkot berinisial IPM berupaya kembali menemui korban, Dumarisop.
• Komplotan Pencuri Ini Kaya Mendadak, Gondol Emas Batangan Seharga Rp 500 Juta dan Uang, Ini Videonya
Berbekal bensin yang dibelinya, ia membakar korban hidup-hidup.
"Ada percekcokan antara sopir angkot, yang kemudian oleh tersangka yaitu saudara IPM merasa sakit hati."
"Akhirnya kembali menemui korban saudara Dumarisop Pangaribuan. Sebelumnya tersangka ini mempersiapkan dan membeli bensin yang kemudian diletakkan di dalam ember ketika bertemu dengan korban akhirnya disiramkan kepada korban dan dibakar," kata Kapolrestro Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan, Jumat (21/5/2021).
Saat ini korban masih menjalani masa perawatan di rumah sakit lantaran menderita luka bakar sebesar 40 persen.
"Pelaku sendiri harus mempertanggung jawaban atas perbuatannya."
"Kemudian kita kenakan Pasal 351, 353 dan pasal pembakaran 187 KUHP, di mana ancaman maksimal 15 tahun penjara," tandasnya.
Sopir Angkot di Depok Diduga Berkendara Dalam Kondisi Mabuk
Jajaran Satlantas Polres Metro Depok mengamankan sopir angkot yang viral di media sosial karena diduga berkendara dalam kondisi mabuk.
Tak butuh waktu lama, sopir angkot yang belakangan diketahui bernama Irfan alias Ipan ini, berhasil diamankan di Jalan Raya Arif Rahman Hakim, Pancoran Mas, dini hari tadi.
Kasat Lantas Polres Metro Depok, AKBP Andi Indra Waspada, mengatakan, pihaknya langsung melakukan penyisiran setelah video si sopir mabuk saat berkendara viral di media sosial.
"Kami langsung melakukan penyisiran terhadap angkot 04 yang sedang viral di medsos karena ugal-ugalan," ujar Andi Indra pada wartawan, Rabu (21/4/2021).
Sempat menemukan kesulitan, petugas pun meminta keterangan dari si pengunggah video, terkait ciri-ciri sopir dan kendaraannya.
Setelah ciri-ciri dan petunjuk berhasil didapat, pencarian pun kembali dilanjutkan hingga mendapati orang dengan ciri-ciri yang sama di Jalan Arif Rahman Hakim.
"Setelah diinterogasi ternyata dia mengaku dan membenarkan telah ugal-ugalan pada dii Jalan Nusantara dan divideokan salah satu penumpang sehingga viral di medsos," ujarnya.
"Selanjutnya pengemudi dan kendaraan diamankan di Polres Metro Depok untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Viral di Medsos, Sopir Angkot di Depok Diduga Berkendara Dalam Kondisi Mabuk Diamankan Polisi
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Dua Sopir Angkot Terlibat Cekcok, IPM Sakit Hati dan Bakar Rekannya Hidup-hidup
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KRONOLOGI Sopir Angkot Bakar Hidup-hidup Teman Kerja, Sempat Cekcok, Motif Sakit Hati