Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Cerita Alkitab

Kisah Gideon, Seorang Pemuda yang Menyelamatkan Israel, Midian Dibuat Mati dengan Kebingungan

Allah memilih Gideon, seorang pemuda dari sebuah keluarga yang tidak dikenal dari suku Manasye, untuk membebaskan rakyat Israel

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rhendi Umar
Istmewa
Ilustrasi Gideon Mengalahkan Midian 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Di dalam Alkitab ada sosok seorang yang masih muda, dipiluh Tuhan untuk membebaskan Israel.

Namanya adalah Gideon.

Dia pun dikenal sebagai Yerubaal, hakim yang muncul dalam Kitab Hakim-hakim, di dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen.

Kisahnya terdapat dalam Hakim-hakim 6-8. Ia juga disebutkan dalam Surat Ibrani sebagai contoh orang beriman.

Gideon adalah anak Yoas, dari bani Abiezer dari suku Manasye.

Nama Gideon berarti "Si Penghancur", "Pahlawan perkasa" atau "Penebang (pohon)".

Seperti halnya pola di dalam Kitab Hakim-hakim, bangsa Israel kembali berpaling dari Allah setelah masa damai selama 40 tahun yang dihasilkan oleh kemenangan Debora atas Kanaan dan dibiarkan diserang oleh suku bangsa Midian dan Amalek yang tinggal di sekitarnya.

Allah memilih Gideon, seorang pemuda dari sebuah keluarga yang tidak dikenal dari suku Manasye, untuk membebaskan rakyat Israel dan mengutuk penyembahan berhala mereka.

Gideon sendiri tidak yakin akan dirinya dan perintah Allah, karena itu ia meminta bukti tentang kehendak Allah lewat sebuah mujizat:

36 Kemudian berkatalah Gideon kepada Allah: "Jika Engkau mau menyelamatkan orang Israel dengan perantaraanku, seperti yang Kaufirmankan itu.

37 maka aku membentangkan guntingan bulu domba di tempat pengirikan; apabila hanya di atas guntingan bulu itu ada embun, tetapi seluruh tanah di situ tinggal kering, maka tahulah aku, bahwa Engkau mau menyelamatkan orang Israel dengan perantaraanku, seperti yang Kaufirmankan.

38. Dan demikianlah terjadi; sebab keesokan harinya pagi-pagi ia bangun, dipulasnya guntingan bulu itu dan diperasnya air embun dari guntingan bulu itu, secawan penuh air.

39. Lalu berkatalah Gideon kepada Allah: "Janganlah kiranya murka-Mu bangkit terhadap aku, apabila aku berkata lagi, sekali ini saja; biarkanlah aku satu kali lagi saja mengambil percobaan dengan guntingan bulu itu: sekiranya yang kering hanya guntingan bulu itu, dan di atas seluruh tanah itu ada embun.

40 Dan demikianlah diperbuat Allah pada malam itu, sebab hanya guntingan bulu itu yang kering, dan di atas seluruh tanah itu ada embun.

Perang melawan Midian

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved