Kabar Israel
Sosok Mohammad Deif Komandan Hamas, Diburu Israel 26 Tahun, Banyak Kali Hendak Dibunuh Tapi Tak Mati
Deif membalas dendam dengan mendalangi serangkaian serangan bom mematikan terhadap warga Israel pada Februari dan Maret 1996.
TRIBUNMANADO.CO.ID- Perang antara Israel dan Palestina terus berkecamuk.
Di Palestina ternyata ada beberapa kelompok yang berjuang melawan militer Israel.
Di antaranya adalah Brigade Al Qassam.
Mereka adalah sayap militer gerakan militan Palestina Hamas yang beroperasi di Jalur Gaza telah menjadi momok menakutkan bagi zionis Israel.
Baca juga: Asal Harta Kekayaan Hamas Palestina, Inilah Daftar Negara Sumber Dana, Israel Rutin Transfer

Baru-baru ini Brigade Al Qassam menembakkan roketnya ke wilayah Israel yang menyebabkan
kehancuran di wilayah itu kendati sebagiannya dapat ditangkis oleh istem pertahanan Iron Dome.
Serangan demi serangan yang dilancarkan Brigade Al Qassam
telah memunculkan banyak pertanyataan bagi Israel, siapakah sosok sentral di balik serangan itu.
Brigade Al Qassam sebetulnya adalah para mujahidin terlatih yang siap jadi martir untuk mempertahankan Tanah Air dari penindasan Yahudi.
Baca juga: Warga Israel Melarikan Diri dan Cari Perlindungan, Roket Hamas Kini Tembus Iron Dome

“Brigade Al Qassam melancarkan serangan rudal ke musuh di Yerusalem sebagai respons atas agresi terhadap kota suci,
juga penganiayaan terhadap orang-orang kami di Sheikh Jarrah dan Masjid Al Aqsa," kata Juru Bicara Brigade Al Qassam, Abu Ubaida, dikutip dari laman web Brigade Al Qassam, Jumat 14 Mei 2021.
Brigade Al Qassam atau lengkapnya Izzudin Al Qasam didirikan pada 1991.
Mula-mula dibentuk oleh Izz Ad Din (Izzudin) Al Qassam, seorang pendakwah di Palestina.
Pada 1930 dia mengorganisasi dan mendirikan Al Kaff Al Aswad (Black Hand),
organisasi militan yang menentang zionisme dan pemerintaah Inggris-Prancis di Levant.