Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Minut

Joune Ganda Persiapkan Rolling Jabatan Eselon II, Posisi Strategis Kans Wajah Baru

Joune menyebut, hasil buruk Minut dalam LHP BPK jadi pertimbangannya dalam mereposisi pejabat. Yang terbukti tidak cakap bekerja akan tergusur.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Istimewa.
Bupati Minut Joune Ganda memberi sinyal bakal melakukan perombakan besar - besaran jajaran pejabat eselon II Pemkab Minut.  

MANADO.TRIBUNNEWS.COM - Bupati Minut Joune Ganda memberi sinyal bakal melakukan perombakan besar - besaran jajaran pejabat eselon II Pemkab Minut. 

Cuci gudang besar - besaran ini buntut raihan buruk Pemkab Minut dalam pemeriksaan BPK RI tahun anggaran 2020. 
Minut beroleh opini Tidak Wajar. 

"Kita segera gelar job fit," kata Ganda kepada Tribun Manado Rabu (19/5/2021) pagi.

Menurut Joune, pansel akan dibentuk bulan ini. Segera akan bekerja bulan depan.

"Bulan Juli tim pansel mulai bekerja," katanya. 

Joune menyebut, hasil buruk Minut dalam LHP BPK jadi pertimbangannya dalam mereposisi pejabat. 

Yang terbukti tidak cakap bekerja akan tergusur.

"Sebaliknya kita buka kesempatan bagi pejabat yang berkompeten untuk memegang jabatan," ujar dia. 

Desakan agar Bupati Minut Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung melakukan rolling pejabat  besar - besaran muncul setelah Kabupaten Minahasa Utara meraih opini Tidak Wajar (TW) oleh BPK RI terkait pengelolaan keuangan tahun 2020. 

Joune dan Kevin dinilai akan sulit melakukan akselerasi program jikalau wajah wajah lama masih bercokol, terutama pada posisi jabatan penting. 

"Harus ada perombakan. Pilih pejabat yang benar - benar punya kemampuan, integritas serta loyalitas,".

Menurut Stendy, hasil LHP BKP tahun 2020 merupakan bukti sahih buruknya komposisi pejabat di Minut. 

Banyak pejabat berkualitas tapi terpinggirkan di masa lalu karena alasan politis. 

"Ini sudah jelas ukurannya. Ke depan harus dipilih pejabat yang sevisi dengan Bupati dan wakil Bupati dan mampu mengikuti ritme kerja keduanya," ujar dia. 

Stendy membeber, saat ini banyak pejabat yang sok pahlawan. Ingin show of force di hadapan Bupati.

"Tapi LHP BPK ini adalah ukuran dari kinerja mereka. Tak pantas dipertahankan lagi," ujar dia. (art) 

Hendropriyono: Jangan Terjebak Ideologi Khilafah, Contohkan Negara Libya, Sentil Palestina-Israel

Kepolisian Lambat Atasi Begal Membuat Ribuan Warga Kesal hingga Lakukan Pembakaran di Kantor Polisi

ASN yang Mudik Siap-siap Kena Sanksi

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved