Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Aurel Hermansyah

Aurel Hermansyah Keguguran, Netizen Banjiri Komentar Soal Penyakit Ain, Apa Itu?

Banyak netizen berkomentar soal penyakit ain seputar berita keguguran Aurel Hermansyah. Lantas, apa sebenarnya penyakit ain itu?

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
Instagram@attahalilintar
Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah 

Di tengah musibah tersebut, sejumlah warganet mengingatkan Aurel dan Atta untuk tidak terlalu mengumbar kehidupan pribadi mereka. Netizen menyebut adanya risiko penyakit ain.

Aurel menangis saat ceritakan kronologi dirinya keguguran.
Aurel menangis saat ceritakan kronologi dirinya keguguran. (Tangkap Layar Channel YouTube Atta Halilintar)

"Jangan dikit" konten, penyakit ain itu nyata," komentar akun @corryanas*****

"Apa karna ain yah kak? pernah denger ain itu kek gak boleh di update janin yang masih kecil, nanti pas udah berapa bulan baru boleh gak ppa," ujar @auliaa*****

"Aku liat di komen² tiktok ktnya penyakit ain," timpal @alyan****Apa sebenarnya penyakit ain yang ramai dibicarakan di kolom komentar Aurel Hermansyah? Simak penjelasan di halaman selanjutnya, Bunda.

Banyak netizen berkomentar soal penyakit ain seputar berita keguguran Aurel Hermansyah. Lantas, apa sebenarnya penyakit ain itu?

Tak semua penyakit bisa terdeteksi secara medis, Bunda. Salah satunya adalah penyakit ain. Penyakit ain disebabkan oleh pandangan dari seseorang, baik itu pandangan hasad, dengki maupun rasa takjub.

Pandangan-pandangan tersebut dapat memicu gangguan pada tubuh orang yang dilihatnya dan berubah menjadi penyakit fisik. Penyakit ain diriwayatkan dalam hadist Muslim dan benar-benar ada, Bunda. Rasulullah SAW bersabda:

العين حق، ولو كان شيء سابق القدر سبقته العين

Artinya:

"Ain itu benar-benar ada! Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh ain itu yang bisa." (HR. Muslim)

Itu berarti, siapapun dapat terkena penyakit ain hanya karena tatapan mata yang dibarengi dengan perasaan kagum, dengi atau iri dari orang lain.

Penyakit ain dapat menyerang siapa saja, baik ibu hamil, orang tua, hingga anak-anak.

Setan mampu memanfaatkan hasrat iri, dengki serta perasaan kagum sebagai panah untuk menimbulkan penyakit ain pada seseorang. Tak hanya dialami Aurel Hermansyah, penyakit ain juga bisa dialami siapapun termasuk anak-anak.

Oleh karena itu, setiap Bunda sebaiknya senantiasa mendoakan anak-anak mereka agar terhindar dari penyakit dan selalu dilindungi Allah SWT. Namun jangan khawatir, selalu ada harapan sembuh bagi penyakit ain.

Dalam buku 'Thibbun Nabawi', jika anak terkena penyakit ain, sebaiknya dilakukan terapi pengobatan ruqyah dengan membaca doa-doa shahih serta dari ayat Al-Qur'an, seperti membaca surat Al Fatihah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved