Berita Manado
Sekkot Manado Kans dari Pemprov Sulut, Praseno dan Clay Berpeluang
Figur Sekkot handal dibutuhkan karena ada setumpuk persoalan di Manado yang musti dibereskan dengan cepat, tepat dan tuntas.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Wali Kota Manado Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Richard Sualang butuh Sekertaris Kota (Sekkot) handal untuk mendukung visi dan misi pemerintahan di Manado.
Figur Sekkot handal dibutuhkan karena ada setumpuk persoalan di Manado yang musti dibereskan dengan cepat, tepat dan tuntas.
Masa pemerintahan Andrei - Richard hanya tiga setengah tahun.
Praktis, hanya pada tahun 2022 keduanya bekerja full.
Tahun ini, keduanya hanya leluasa pada bulan September seiring penyusunan APBD 2022. Tahun 2023 telah memasuki tahun politik tahapan pilkada 2024 telah berjalan.
Informasi yang dihimpun Tribun Manado, dua nama menguat yakni Karo Umum Pemprov Sulut Clay Dondokambey dan Asisten II Praseno Hadi.
Clay punya track record bagus sebagai plt Bupati Minut.
Ia mewakili pejabat milenial yang visioner, pekerja keras dan adaptif terhadap teknologi.
Nilai plus Clay adalah kerendahan hatinya. Dengan gayanya yang rendah hati, Clay dapat mengatasi masalah tanpa masalah.
Sebaliknya Praseno adalah gambaran pejabat senior yang ideal. Praseno dikenal teliti, lurus, kompeten, analitis sekaligus eksekutor.
Dengan kemampuan dan pengalaman yang segudang, Praseno dapat diandalkan untuk mengurai masalah Manado dengan cepat dan tuntas.
Invasi pejabat Pemprov Sulut ke Manado tak serta merta menenggelamkan kans Sekkot Manado saat ini Micler Lakat.
Lakat dipilih langsung Gubernur Sulut Olly Dondokambey untuk membantu pemerintahan sebelumnya.
Lakat bisa saja dipertimbangkan karena mengenal seluk beluk Manado hingga bisa menyelesaikan persoalan di Manado
secara cepat dan tuntas.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sulut, Femmy Suluh mengungkapkan, khusus Sekda akan dibuka open bidding.