Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Talaud

Akhiri Hidup dengan Minum Racun Serangga Marak di Kabupaten Talaud, Sudah Puluhan Orang Meninggal

Berdasarkan data kepolisian polres Talaud dalam 2 tahun terakhir sudah puluhan warga Talaud yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara meminum racun.

Penulis: Ivent Mamentiwalo | Editor: Rizali Posumah
Istimewa.
Barang bukti racun serangga jenis Spontan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Mengakhiri hidup dengan racun serangga jenis Spontan seakan menjadi pilihan terakhir beberapa warga Talaud saat menghadapi permasalahan hidup. 

Berdasarkan data kepolisian polres Talaud dalam 2 tahun terakhir sudah puluhan warga Talaud yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara meminum racun serangga dengan motif bunuh diri akibat permasalahan hidup.

Diketahui, Spontan adalah insektisida racun kontak dan lambung berbentuk pekatan yang dapat diemulsikan bewarna kuning jernih untuk mengendalikan hama penggerek batang (Tryporyza incertulas), wereng coklat (Nilaparvata lugens), hama putih (Nymphula depunctalis), lalat daun (Hydrellia philipina), hama putih palsu (Cnaphalocrosis medinalis) pada tanaman padi. Lalat bibit (Ophiomya phaseoli) dan penggulung daun (Lamprosema indicata) pada tanaman kedelai.

Lalat pengorok daun (Liriomyza huidobrensis) pada tanaman kentang dan belalang (Locusta migratoria) pada tanaman jagung serta Sexava nubila pada tanaman kelapa.

Dari data terakhir yang berhasil dihimpun Tribun Manado, Minggu (16/5/2021), peristiwa bunuh diri dengan menenggak Spontan pernah terjadi pada Selasa (2/2/2021) dengan korban seorang pemudi asal desa Maredaren Kiama berinisial JM alias Jesika.

Kasus berikutnya terjadi pada Rabu ( 17/3/2021) dimana seorang Kakek asal Essang Selatan berinisial OM yang nekat mengakhiri hidupnya dengan insektisida tersebut dalam seminggu berjalan sudah dua korban meninggal dunia akibat bunuh diri. 

Kurang lebih satu bulan setelah itu, tepatnya, Kamis (13/5/2021), kasus bunuh diri dengan Spontan terjadi di desa Matahit dan menewaskan seorang pelajar berinisial YT. 

Berikut rincian kasus bunuh diri dengan Insektisida merk Spontan yang telah diberitakan : 

1. Seorang perempuan muda asal Kiama, Kecamatan Melonguane memutuskan bunuh diri setelah diduga bertengkar dengan orang tua.

Keputusan JM alias Jesika (20) ini menghebohkan masyarakat Kabupaten Talaud dan skitarnya. JM mengakhiri hidupnya pada Selasa 2 Februari 2021.

2. Seorang kakek di Essang Selatan akhiri hidup dengan Spontan diduga karena alami stres lantaran penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.

3. Kemudian gadis Matahit ditemukan meninggal di kamar. Matahit diduga minum Spontan lantaran masalah percintaan.

Selain tiga kasus di atas masih banyak lagi yang mengkhiri hidupnya dengan cara meminum racun serangga jenis Spontan.

Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Alam Kusuma Sari Irawan, saat dikonfirmasi Tribun Manado Minggu (16/5/2021) membenarkan kasus-kasus bunuh diri dengan memakai spontan tersebut.

Menurutnya perlu ada sosialisasi ke masyarakat terkait maraknya Kasus tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved