Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Israel

Netanyahu Paksa Hamas Untuk Bayar Harga Tinggi, Abu Obeida: Tidak Takut Serangan Israel

"Kami telah melakukannya dan akan melanjutkan dengan intensitas. Kampanye ini akan berlanjut. Selama diperlukan".

Editor: Fistel Mukuan
Anadolu Agency
Serangan jet tempur Israel ke Jalur Gaza, Palestina. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Konflik antara Israel dan Palestina semakin memanas.

Korban semakin berjatuhan.

Konflik Israel dan Palestina menjadi trending topic di seluruh dunia.

Konflik ini bermula dengan adanya bentrokan besar-besaran antara polisi Israel dengan warga Palestina.

Namun, yang paling menyedihkan bentrokan itu terjadi di dalam area Masjid Al-Aqsa, situs suci untuk tiga agama besar, Yahudi, Kristen, dan Islam.

Saat itu, bentrokan terjadi di akhir-akhir bulan suci ramadhan.

Dari bentrokan itu, puluhan warga Israel yang tengah beribadah di Masjid Al-Aqsa terluka.

Bahkan beberapa tewas di tangan polisi Israel.

Kondisi ini membuat marah seisi dunia.

Di mana banyak negara yang mengecam tindakan keji Israel dan meminta mereka berhenti.

Namun bukannya mundur setelah dikecam seisi dunia, Israel malah menyerang Jalur Gaza dengan membabi-buta.

Dilansir dari 24h.com.vn pada Jumat (14/5/2021), ancaman perang penuh meletus pada pagi hari ini ketika tentara Israel dengan ganas mulai menyerang posisi Hamas di Jalur Gaza.

Hamas menanggapi dengan peluncuran roket dari Gaza.

Sementara militer Israel mengumumkan bahwa artileri melepaskan tembakan dengan ganas.

Tapi warga yang tinggal di Gaza, yang dekat dengan perbatasan dengan Israel, mengatakan mereka belum melihat pasukan Israel memasuki pemukiman tersebut.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved