Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gempa Bumi

Gempa Bumi Jumat (14/5/2021) Siang, Guncang Wilayah Indonesia Dua Kali, Ini Magnitudo dan Lokasinya

Gempa bumi kembali guncang wilayah di Nias Barat, Sumatera Utara, pada hari ini Jumat Siang ini.

Penulis: Glendi Manengal | Editor: Glendi Manengal
BMKG
Gempa bumi siang ini Jumat (14/5/2021) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa bumi kembali guncang wilayah di Nias Barat, Sumatera Utara, pada hari ini Jumat Siang ini.

Kali ini gempa bumi melanda wilayah Nias Barat, Sumut dengan kekuatan magnitudo 5,2.

Setelah sebelumnya di guncang dengan kekuatan magnitudo 7,1.

Baca juga: Sophia Latjuba Singgung Pria Berinisial A, Luna Maya Langsung Terpaku: Kalau Aku Jelas

Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Dalam Yesus - Sari Simorangkir, Ajaib Kau Tuhan Sanggup Pulihkan

Baca juga: Toleransi di Bolmut, Pemuda Jemaat GMIBM Centrum Boroko Jadi Panitia Salat Idul Fitri

Gempa kali ini menurut info BMKG titip pusatnyaberada di 129 km BaratDaya Nias Barat - Sumut pada pukul 14:16 WIB

Dengan titik lokasi gempa di Koordinat: 0.21 LU-96.58 BT.

gempa bumi kali ini kedalamannya 10 km.

Info BMKG tidak berpotensi tsunami.

Berikut unggahan BMKG

#Gempa Magnitudo: 5.2, Kedalaman: 10 km, 14 Mei 2021 14:16:04 WIB, Koordinat: 0.21 LU-96.58 BT (129 km BaratDaya NIASBARAT-SUMUT), Tidak berpotensi tsunami #BMKG.

Gempa M 7,1

Sebelumnya terjadi gempa bumi terjadi pada Jumat (14/5/2021) siang ini.

Diketahui gempa tersebut mengguncang wilayah Indonesia siang ini pukul 13:33 WIB.

Berikut ini penjelasan BMKG dan titik pusat gempa.

Menurut BMKG gempa bumi terkini dekat dengan Nias, Sumatera Utara terjadi pukul 13:33 WIB, Jumat (14/05/2021).

Informasi BMKG gempa bumi terkini berkekuatan magnitudo 7.1

BMKG menambahkan pusat gempa bumi berada di  Lokasi : 0.10 LU-96.53 BT

Pusat gempa tepatnya berada 141 km Barat Daya Nias Barat - Sumatera Utara.

Diketahui gempa bumi ini berada di kedalaman 19 kilometer.
dari keterangan BMKG gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Arahan BMKG hati-hati potensi gempa susulan kemungkinan terjadi.

Wilayah yang turut merasakan Gempa (Skala MMI)
III - IV Gunung Sitoli,
III-IV Kabupaten Nias,
III-IV Nias Barat,
III - IV Nias selatan,
III Banda Aceh,
II Aceh Tengah,
II AekGodang

Berikut unggahan BMKG : "#Gempa Magnitudo: 7.2, Kedalaman: 19 km, 14 Mei 2021 13:33:07 WIB, Koordinat: 0.10 LU-96.53 BT (141 km BaratDaya NIASBARAT-SUMUT), Tidak berpotensi tsunami".

Berikut Penjelasan Lengkap Mengenai skala MMI

dilansir dari https://www.bmkg.go.id/gempabumi/skala-mmi.bmkg.

Skala MMI I-II

TIDAK DIRASAKAN (Not Felt) Tidak dirasakan atau dirasakan hanya oleh beberapa orang tetapi terekam oleh alat.

Skala MMI III-

Dirasakan oleh orang banyak tetapi tidak menimbulkan kerusakan. Benda-benda ringan yang digantung bergoyang dan jendela kaca bergetar.

Skala MMI VI

KERUSAKAN RINGAN (Slight Damage) Bagian non struktur bangunan mengalami kerusakan ringan, seperti retak rambut pada dinding, genteng bergeser ke bawah dan sebagian berjatuhan.

Skala MMI VII-VIII

KERUSAKAN SEDANG (Moderate Damage) Banyak Retakan terjadi pada dinding bangunan sederhana, sebagian roboh, kaca pecah. Sebagian plester dinding lepas. Hampir sebagian besar genteng bergeser ke bawah atau jatuh. Struktur bangunan mengalami kerusakan ringan sampai sedang.

Skala MMI IX-XII

KERUSAKAN BERAT (Heavy Damage) Sebagian besar dinding bangunan permanen roboh. Struktur bangunan mengalami kerusakan berat. Rel kereta api melengkung. (*)

Tanda-tanda akan terjadinya gempa bumi

1. Munculnya Awan Gempa

Awan ini posisinya tegak atau berdiri, bentuknya bagaikan angin puting beliung, pohon atau batang.

Awan yang bentuknya aneh ini terbentuk disebabkan beberapa faktor, yang salah satunya adalah karena adanya gelombang elektromagnetis yang ada akibat adanya patahan atau pergeseran lempeng bumi pemicu gempa berkekuatan hebat dari bawah bumi.

Gelombang elektromagnetis itu kemudian ’menyerap’ daya listrik pada awan, inilah yang nantinya mengakibatkan terbentuklah awan yang seolah-olah tegak.

Walaupun begitu, sering kali munculnya awan ini bukan karena gelombang elektromagnetis, melainkan karena pengaruh angin dan lain sebagainya. Jadi meskipun sudah ada awan ini, belum bisa dipastikan bahwa tempat kamu pasti mengalami gempa.

2. Periksa Alat Elektronik di Rumahmu Apakah Mengalami Gangguan Aneh

Ketika akan terjadi gempa bumi, umumnya peralatan elektronik akan mengalami gangguan yang tidak wajar.

Misalnya lampu neon yang redup, mesin fax yang berkedip dan terus mengalami kegagalan saat transmisi data, ataupun televisi yang mengeluarkan suara ‘brebet’.

Jika semua hal itu terjadi, kemungkinan besar akan terjadi gempa bumi. Ini terjadi karena memang sedang ada gelombang elektromagnetik dengan frekuensi tinggi di daerah kamu.

3. Perhatikan Tingkah Laku Hewan yang Gelisah dan Tiba-tiba Menghilang

Biasanya fenomena seperti ini bisa sering terjadi, entah itu penyebabnya pemanasan global ataupun memang ada pertanda lain.

Jika kamu memiliki piaraan atau banyak binatang di sekelililing tempat kamu berada, maka kamu harus waspada seandainya bila-bila saja polah hewan-hewan tersebut berubah.

Beberapa hewan bisa merasakan gelombang elektromagnetik yang kuat. Oleh sebab itu hewan-hewan tersebut kebanyakan akan kabur dan menyelamatkan diri terlebih dulu sebelum gempa terjadi.

4. Terlihatnya Cahaya Gempa

Cahaya gempa yang dimaksud meskipun sudah jarang muncul mungkin saja merupakan tanda jika nanti akan timbul gempa yang sangat besar.

Cahaya ini hanya sekilas saja nampaknya dan biasanya orang-orang akan menghubungkan kejadian ini dengan UFO ataupun Alien.

Jadi, kalau kamu mendengar adanya berita mengenai cahaya aneh yang terlihat di tempat kamu, maka sebaiknya kamu siap siaga tentang gempa yang kemungkinan akan terjadi.

5. Gempa Kecil Yang Merupakan Tanda

Selain tanda-tanda alam di atas, ternyata gempa itu sendiri yang menjadikan tandanya. Gempa yang menjadi pertanda ini tak jarang merupakan gempa ringan serta berlangsung singkat.

Oleh karena itu seandainya di daerah kamu ada gempa kecil dan sebentar, kamu sebaiknya keluar dan tunggu sebentar untuk menghindari gempa susulan yang bisa saja lebih besar. (*)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved