Lebaran 2021
Nasib Terkini Pemudik, Melakukan Berbagai Cara, Berikut Fakta-faktanya, ada yang Nekat Lewat Laut
Selain itu, masyarakat yang nekat untuk pulang ke kampung halaman masih menghalalkan berbagai cara misalnya melalui jalur laut.
"Masyarakat yang tadi malam itu melakukan, itu masyarakat yang belum menyadari arti penting daripada kebijakan pemerintah," katanya.
"Larangan mudik ini dikeluarkan oleh pemerintah untuk supaya tidak terjadi penyebaran, perpindahan Covid-19 atau penyebaran Covid-19 ke daerah-daerah."
"Kasihan kita punya keluarga, ini yang harus dipahami dan disadari," tambah Yusri.
Menurutnya, pemudik yang menerobos di Kedungwaringin pada akhirnya akan berakhir percuma.
"Yang terjadi kemarin setelah lolos Kedungwaringin, di Karawang akan disekat lagi, di Purwakarta disekat lagi. Disekat terus akan diputarbalikkan," katanya.
"Jadi ini sebagai imbauan kepada orang-orang untuk masyarakat mau mudik sebaiknya tidak usah mudik," kata Yusri.
Sebelumnya, terjadi penumpukan pemudik khususnya sepeda motor di Jalur Pantura Kedungwaringin, perbatasan Bekasi-Karawang, Minggu (9/5/2021) malam.
Untuk menghindari penumpukan karena adanya pemeriksaan di pos penyekatan, banyak pemudik sepeda motor yang nekat melawan arah.
Mereka datang secara bergerombolan sehingga menyebabkan kemacetan sampai membuat petugas kewalahan, kemudian menerobos pos penyekatan sampai lolos.
Hal itu terjadi tadi malam, situasi titik penyekatan Kedungwaringin macet total tidak bergerak hingga 5 kilometer.

Petugas tampak kewalahan, tak terkecuali Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi, AKBP Ojo Ruslani.
Nada suara tinggi, dia meminta para pemudik yang melawan arah untuk putar balik.
Alasannya, ulah para pemudik lawan arus lalu lintas membuat kemacetan dan arus kendaraan tidak bergerak.
2. Lewat Laut
Kebijakan larangan mudik yang ditetapkan pemerintah juga tak melunturkan niat sebagian masyarakat tetap nekat pulang ke kampung halamannya.