Internasional
Israel Lakukan Kekerasan Kepada Pengungsi Palestina di Yerusalem Timur, Yordania Kirim Nota Protes
Juru bicara Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Yordania, Daifallah al-Fayez membenarkan pengiriman nota protes tersebut.
Menurut seorang jurnalis foto Anadolu Agency di tempat kejadian, polisi Israel, yang menunggu di luar dua gerbang, menembakkan peluru plastik dan bom suara ke arah jamaah yang meninggalkan kompleks.
Baca juga: Iran Diduga Persenjatai Yaman, Angkatan Laut AS Gagalkan Penyelundupan Senjata di Laut Arab
Baca juga: Ucapan Lebaran 2021, Cocok untuk Menjalin Silaturahmi
Pemuda Palestina membalas dengan melempar batu dan botol ke arah polisi.
Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam.
Orang Yahudi menyebut daerah itu sebagai "Temple Mount," mengklaim itu adalah situs dua tempat ibadah Yahudi pada zaman kuno.
ILUSTRASI - Pasukan keamanan Israel mendorong pengunjuk rasa Palestina keluar Gerbang Damaskus di Kota Tua Yerusalem pada 25 April 2021. (Ahmad Gharabli/AFP)
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada, selama perang Arab-Israel 1967.
Baca juga: Bocoran Ikatan Cinta Senin 10 Mei 2021, Aldebaran: Reyna Bukan Anak Kita Ndin
Baca juga: SINOPSIS Ikatan Cinta 7 Mei 2021: Hidup Elsa Tak Tenang, Ingin Curi Hasil Tes DNA Reyna
Kota ini menganeksasi seluruh kota pada tahun 1980, dalam sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Yordania Kirim Nota Protes ke Israel Kecam Kekerasan di Yerusalem Timur.
Berita lainnya terkait Internasional.