Aparat Gabungan Perketat Pengawasan Penerapan Protokol Kesehatan di Pelabuhan Ulu Siau

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pelabuhan Ulu Siau di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, menjadi salah satu titik keramaian orang banyak.

Hal itu dikarenakan lokasi tersebut menjadi pintu keluar masuk para pelaku perjalanan dari dan menuju Pulau Siau.

Meskipun aturan soal larangan mudik telah diberlakukan secara serentak di seluruh Indonesia sejak hari ini, namun aktivitas pelayaran yang melayani rute dari dan menuju Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) tetap beroperasi seperti biasanya.

Tidak ada penghentian jadwal kedatangan dan keberangkatan kapal atau pemeriksaan dokumen bagi masyarakat umum yang hendak bepergian.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kepala Hancur Tergilas Truk, Lakalantas Maut di Tanjakan Munte Minsel

Kondisi ini menjadi atensi aparat gabungan yang berjaga di Posko Terpadu Pengendalian Transportasi Laut jelang Idul Fitri 1442 hijriah di Pelabuhan Ulu Siau.

Ragam langkah pun dilakukan petugas gabungan di Pelabuhan Ulu Siau sebagai upaya pengendalian penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di tengah bulan Ramadan ini.

Selain menyampaikan himbauan untuk tidak mudik melalui baliho dan pengeras suara, petugas juga secara ketat mengawasi penerapan protokol kesehatan di area pelabuhan.

Setiap pengunjung atau calon penumpang yang didapati tidak menggunakan masker langsung ditegur dan diedukasi sembari memberikan masker.

Wakapolres Kepulauan Sitaro, Kompol Haris Bingku mengatakan, langkah itu dilakukan sebagai bagian dari Operasi Ketupat Samrat 2021 yang salah satu tujuannya adalah keselamatan masyarakat di tengah pandemi Covid-19 jelang Idul Fitri 1442 hijriah.

"Tetap kita memberikan himbauan agar tidak mudik. Selanjutnya, kita juga perketat pengawasan penerapan protokol kesehatan bagi setiap masyarakat, khususnya calon penumpang kapal," kata Bingku, Kamis (06/05/2021).

Baca juga: BREAKING NEWS: Ada Sosok Jasad Pria di Depan Pintu Gerbang Masuk Kantor Wali Kota Bitung

Menurutnya, dalam situasi pandemi corona yang belum berakhir sampai saat ini, masih sering ditemukan masyarakat yang abai dengan protokol kesehatan, khususnya penggunaan masker.

"Makanya setiap orang yang kedapatan tidak memakai masker, kita tegur, diedukasi dan diberikan masker," lanjutnya.

Tak hanya di Pelabuhan Ulu Siau, langkah serupa juga dilakukan petugas gabungan pada posko-posko terpadu dan pelayanan serta pengamanan yang didirikan pada tujuh lokasi dan tersebar di Kabupaten Sitaro.

"Kita (aparat gabungan) bergerak bersama untuk mengendalikan penyebaran corona, apalagi dalam menghadapi hari raya ramadhan tahun ini," kunci Eks Wakapolres Kepulauan Sangihe itu. (HER)

Baca juga: Steven Kandouw Lantik Kabinet Eselon III dan IV Pemprov Sulut, 179 Pejabat Dapat Job

YOUTUBE TRIBUN MANADO: