KKB Papua
Abelom Kogoya Kepala Suku Puncak Papua Diancam Akan Ditembak KKB Papua, 'Tetap Tenang'
Abelom juga mengaku sempat diancam akan ditembak oleh KKB pimpinan Numbuk Telenggen.
Dengan kembalinya ke pangkuan NKRI, berharap dia bisa hidup normal kembali seperti masyarakat pada umumnya.
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:
Menurut Kompas.com, kembalinya Tendinson Enumbi berkat pendekatan persuasif dari Kodim 1714/Puncak Jaya.
Kabar itu kemudian disampaikan oleh Kapendam XVII/Cendrawasih, Kolonel Eko Daryanto.
Dalam proses pendekatan itu, Tendinson mengungkapkan dirinya tak tahan lagi hidup bersembunyi-sembunyi.
Ia ingin merasakan kehidupan normal tanpa ada rasa was-was dan takut dikejar anggota TNI lagi.
"Tendinson sempat mengatakan dirinya ingin kembali ke jalan yang benar dan hidup normal," kata Eko.
Akhirnya dengan segenap upaya, persuasif yang dilakukan TNI, dia pun kembali ke pelukan NKRI dengan upacara simbiolis penyerahan senjata.
Proses penyerahan tersebut dijadwalkan berlangsung tahun lalu tepatnya, 22 Juni 2020.
Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya kemudian merespon baik apa yang dilakukan Tendinson tersebut.
Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Kemudian, yang bersangkutan difasilitasi oleh pemerintah setempat untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.
"Bupati sempat menyampaikan, kalau mereka bertobat akan difasilitasi pekerjaan," ujar Eko.
Namun, sesaat saat Tendinson hendak menyerahkan diri sesuatu yang mengejutkan justru terjadi.
Ia tertembak oleh senjata yang dibawanya sendiri sehingga membuatnya mengalami luka.