Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasional

Susi Pudjiastuti dan Menteri KKP Trenggono Bertemu, Bu Susi Berpesan Begini

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bertemu dengan mantan menteri KKP Susi Pudjiastuti.

Editor: Frandi Piring
KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN MOZES
Eks Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti bertemu Menteri KKP Trenggono. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Momen Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bertemu dengan mantan menteri KKP Susi Pudjiastuti.

Keduanya dipertemukan dalam pertemuan itu mereka berdua membahas konsep PIAMARI atau Pangandaran Integrated Aquarium and Marine Research Institute, Jawa Barat,

sebagai fasilitas terintegrasi riset eduwisata bahari dengan Susi Pudjiastuti.

 Sakti Wahyu Trenggono
 Sakti Wahyu Trenggono (Ist)

Apa yang dibahas Menteri Trenggono dan Pendahulunya di KKP?

Menteri Trenggono dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin, menyatakan perlu penataan dan peningkatan kualitas akuarium PIAMARI di beberapa bagian agar dapat memaksimalkan konsep edukasi wisata serta menjaring wisatawan.

"Konsepnya sudah bagus, letaknya juga sudah sangat strategis, namun ada dua hal atau bagian yang perlu diperbaiki, dikoreksi,

di antaranya terkait penataan profiling ikan-ikan yang diperlihatkan di sini, agar edukasinya sampai.

Lalu yang kedua terkait unsur-unsur rekreasinya, perlu perbaikan, penataan lagi dan juga penambahan," kata Menteri Trenggono saat meninjau lokasi PIAMARI, di Kompleks PPI Cikidang, Pangandaran, Senin (3/5/2021).

Selain itu Trenggono juga menyampaikan pembangunan akuarium ini harus didesain dengan baik, dan disiapkan juga transportasinya.

Ia berharap pembangunan akuarium PIAMARI ini tidak berhenti di Pangandaran saja,

tetapi bisa dibuat juga di daerah lainnya di Indonesia. Untuk itu,

pihaknya akan bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

"Kita bisa buat ini di Indonesia bagian timur, hal-hal seperti ini harus dilakukan,

akan ada kerja sama dengan Kemenparekraf, karena kita ada kepentingan disini,

kepentingan keberlanjutan ekosistem laut dan kesehatan laut,

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved