Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

TNI AD

Jenderal Andika Perkasa Selamatkan Rp 381 Miliar Uang Milik Prajurit TNI AD yang Dianggap Hilang

Jenderal Andika Perkasa menjelaskan terdapat sekitar Rp 800 Milyar anggaran yang bermasalah

Editor: Finneke Wolajan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jenderal Andika Perkasa mengambil langkah menyelamatkan uang prajurit TNI AD sebesar Rp 381 Miliar yang dianggap hilang.

Jenderal Andika Perkasa melakukan perjanjian kerja sama dengan PT. Bank Tabungan Negara untuk mengatasi masalah tersebut.

KSAD Jenderal Andika Perkasa juga menegaskan bahwa dengan perjanjian kerja sama ini, uang tabungan prajurit intinya tidak ada yang hilang.

Melansir dalam tayangan di channel youtube TNI AD, Jenderal Andika Perkasa dan PT. Bank Tabungan Negara menggelar acara penandatanganan perjanjian kerja sama Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat.

Acara ini digelar sebagai tindak lanjut dari Nota Kesepahaman antara TNI AD dan PT. Bank Tabungan Negara pada tahun 2020.⁣ ⁣

Langkah <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/jenderal-andika-perkasa' title='Jenderal Andika Perkasa'>Jenderal Andika Perkasa</a> Selamatkan Uang Prajurit <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/tni-ad' title='TNI AD'>TNI AD</a> Rp 381 Miliar yang Dianggap Hilang

Anggaran Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat yang sebelumnya dikelola oleh Badan Pelaksana Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat, mengalami permasalahan sehingga TNI AD menggandeng PT. Bank Tabungan Negara untuk mengatasi permasalahan tersebut.⁣ ⁣

Jenderal Andika Perkasa menjelaskan terdapat sekitar Rp 800 Milyar anggaran yang bermasalah, ada sekitar Rp 381 Milyar yang dianggap hilang atau tidak dapat diselamatkan.

Namun, dengan menggunakan skema dari PT. Bank Tabungan Negara, anggaran yang hilang dapat diselamatkan.

⁣ ⁣“Jadi intinya uang prajurit ini tidak ada yang hilang. Masih ada dan dikelola oleh Bank Tabungan Negara.

Karena memang merekalah yang sekarang bukan hanya memiliki kewenangan tapi juga memiliki pengalaman dan prestasi,” ujar Jenderal Andika Perkasa.

Penandatanganan surat Perjanjian Kerja Sama dilakukan oleh Aspers Kasad, Mayjen TNI Mulyo Aji dari pihak TNI AD dan Direktur Distribution and Retail Funding, Jasmin dari pihak PT. Bank Tabungan Negara.⁣ ⁣

Direktur Utama PT. Bank Tabungan Negara, Haru Koesmahargyo menjelaskan terdapat empat perjanjian kerja sama antara TNI AD dan PT. Bank Tabungan Negara mengenai TWP AD, yang pertama yakni penyelesaian permasalahan TWP AD.

Perjanjian kedua mengenai pengelolaan dana dan iuran TWP AD.

Ketiga, penyaluran kredit KPR dan kredit consumer.

Untuk kredit komersial diramu dengan dana dari TWP AD sehingga prajurit bisa mendapatkan KPR dengan suku bunga yang hampir sama dengan KPR subsidi.⁣ ⁣


Jenderal Andika Perkasa

“Yang keempat ini juga penting bahwa kredit yang pernah disalurkan oleh TWP AD itu secara berkala akan di take over pelan-pelan.

Jadi nanti BTN dalam periode tertentu akan mengambil alih kredit yang awalnya dikelola oleh TWP AD,” ujar Dirut PT. Bank Tabungan Negara.⁣ ⁣

Mengenai permasalahan yang terjadi pada Badan Pengelola TWP AD akan ditindak tegas untuk mendapatkan sanksi hukum yang sesuai. ⁣ ⁣

“Hari ini akan menjadi titik start kami untuk secara resmi melakukan proses hukum terhadap mereka-mereka yang bertanggung jawab atas bermasalahnya atau total loss dari Rp 381 Milyar.

Semua ini kan uangnya prajurit. Saya sebagai pimpinan Angkatan Darat bersyukurnya adalah ternyata kita bisa menyelamatkan,” ujar Jenderal Andika Perkasa.⁣ ⁣

Jenderal Andika berharap usaha kreatif yang berhasil dilakukan dengan PT. Bank Tabungan Negara untuk menyelamatkan tabungan prajurit yang berhak memiliki rumah, akan memberikan solusi terbaik dan mendapatkan pelayanan perumahan dengan kualitas yang lebih bagus.⁣ ⁣

Di sisi lain, Dirut PT. Bank Tabungan Negara merasa sangat terhormat karena dipercaya untuk mendukung program TNI AD menyediakan rumah tinggal bagi para prajurit Angkatan Darat.⁣

Berikut video selengkapnya.

Hadiah Spesial Jenderal Andika Perkasa di Bulan Ramadan 2021

Sementara itu, Jenderal Andika Perkasa juga memberikan hadiah spesial kepada prajuritnya di bulan Ramadan 2021 atau 1442 H ini.

Jenderal Andika Perkasa bahkan memerintahkan agar hadiah tersebut langsung dibawa pulang.

Hadiah apakah itu?

Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, Jenderal Andika Perkasa memberikan hadiah berupa 547 unit kendaraan dinas baru untuk satuan-satuan yang ada di TNI AD.

547 kendaraan dinas tersebut terdiri dari 309 mobil dan 238 motor.

Ini merupakan pengadaan kendaraan dinas terbesar dalam sejarah TNI AD.

"Saya hanya titip, kalau tahun ini mobilnya 309 unit kemudian sisanya motor sehingga total itu 547, tahun depan lebih banyak.

Tetapi memang itulah yang bisa kita lakukan, saya yakin ini pengadaan terbesar dalam sejarah kita, maksudnya dalam satu kali pengadaan," kata Jenderal Andika Perkasa.

Jenderal Andika Perkasa mengatakan, pengadaan mobil dinas ini merupakan bentuk usaha Mabes AD untuk memberikan yang terbaik kepada satuan-satuan di bawahnya.

"Kami di sini di Markas Besar pasti memikirkan semuanya, berusaha yang terbaik untuk menyiapkan apa yang mungkin begitu lama tak pernah ada," katanya.

Ia berharap, pengadaan kendaraan dinas pada tahun berikutnya akan berjumlah lebih banyak lagi.

Adapun kendaraan dinas yang diberikan antara lain berjenis Land Cruiser Prado, Mitsubishi Pajero, Mitsubishi Expander, hingga double cabin.

Dalam acara penyerahan kendaraan dinas itu, Jenderal Andika Perkasa langsung memberikan kendaraan kepada masing-masing satuan untuk dibawa pulang.

"Mau langsung gak ini? Siap benar? Sekarang juga segera menuju ke kendaraan masing-masing langsung bawa pulang," ujar Jenderal Andika Perkasa.

Serentak para prajurit TNI AD yang hadir dalam acara tersebut berlarian menuju lokasi parkir.

Sementara itu, Kepala Pusat Peralatan AD Mayjen Sigid Witjaksono menjelaskan, pengadaan kendaraan dinas itu program tahun anggaran 2020 untuk seluruh Indonesia.

Sigid menyebut, kendaraan dinas itu kini dilapisi warna cat terbaru untuk warna Angkatan Darat. Ia mengatakan, cat tersebut merupakan cat khusus yang belum ada di pasaran.

Selain itu, font atau jenis tulisan yang digunakan di pelat kendaraan juga merupakan jenis tulisan baru yang pertama kali dipakai oleh Angkatan Darat.

"Yang menentukan Bapak Kasad semua, jadi semuanya menentukan sampai dari warna sampai dengan nomor semuanya (ditentukan) Bapak Kasad," kata Sigid.

Berikut video selengkapnya.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Langkah Jenderal Andika Perkasa Selamatkan Uang Prajurit TNI AD Rp 381 Miliar yang Dianggap Hilang

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved