Virus Corona
Kris Gopalakrishnan, Nandan Nilekani, 2 Miliarder India Mengurung Diri di 'Istana Pribadi'
Negara India merupakan satu di antara negara dengan penduduk yang banyak di dunia. Tak kurang satu miliar penduduk ada di negara ini.
TRIBUNMANADO.CO.ID, BANGALORE - Negara India merupakan satu di antara negara dengan penduduk yang banyak di dunia. Tak kurang satu miliar penduduk ada di negara ini. Di negara ini juga dikenal banyak warga miskin, namun juga pencetak miliarder yang kekayaannya bersaing dengan orang terkaya dari Amerika Serikat, China dan lainnya.
Menghadapi amukan Covid-19, sebagian besar warga miskin di India pasrah tak bisa berbuat apa-apa, Sebaliknya para miliarder di negara ini melakukan beberapa cara untuk menyelamatkan diri agar dia dan keluarganya selamat.
Para miliarder ini seolah membangun 'gelembung keselamatan' bersama keluarga dan staf mereka, sementara yang lain pergi mengungsi ke rumah yang berada di luar kota-kota besar bahkan egara lain.

Ini mereka lakukan karena kebangkitan virus corona (Covid-19) yang membanjiri sistem medis negara itu dan membuat negara lain menutup perbatasan serta menghentikan sementara perjalanan ke dan dari India.
Dikutip dari laman deccanherald, Senin (3/5/2021), miliarder sekaligus salah satu Pendiri raksasa IT Infosys Ltd., Kris Gopalakrishnan mengatakan bahwa keluarganya berdiam di rumah untuk menghindari kontak luar dan hanya mengkonsumsi makanan rumahan.
Baca juga: Video Sejoli Tepergok Mesum di Kuburan Cina, Tidak Om, Demi Allah Enggak, Viral Diciduk Warga
Baca juga: KKB Papua Ancam akan Musnahkan Orang Jawa di Papua, Tak mau Disebut Teroris
"Saya hanya berada di dalam rumah bersama keluarga dan staf kami, untuk menghindari kontak luar," kata Gopalakrishnan.
Sementara itu, Pendiri Infosys lainnya, Nandan Nilekani mengatakan dalam pesan teksnya bahwa ia juga bersembunyi di dalam rumahnya di Bangalore yang disebut sebagai silicon valley atau ibu kota teknologi India.
Nilekani bersembunyi di rumahnya saat gelombang kedua yang lebih mematikan dari kasus Covid-19 ini menghantam negara berpenduduk 1,3 miliar orang itu.
Perlu diketahui, kembalinya virus tersebut mendorong banyak keluarga kaya untuk meninggalkan India, beberapa diantaranya kabur menggunakan jet pribadi, sebelum negara-negara seperti Australia hingga Inggris mulai melarang penerbangan dari tempat yang sekarang menjadi pusat Covid-19 dunia itu.
Sedangkan keluarga kaya lainnya memutuskan untuk berdiam diri di dalam rumah dan menjalankan kerajaan bisnisnya yang luas dari rumah mereka.

Namun diantara mereka masih ada yang dermawan memberikan bantuan penting bagi fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) seperti oksigen dan Alat Pelindung Diri (APD).
Byju Raveendran, miliarder pendiri perusahaan rintisan paling berharga di India, yakni penyedia pendidikan online Byju's, mengurung diri bersama keluarga besarnya di kompleks rumah mewahnya yang luas di lingkungan HSR Bangalore.
Kawasan itu populer disebut sebagai Unicorn Row karena rumah bagi sekumpulan perusahaan rintisan bernilai lebih dari 1 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
"Staf pribadi keluarga kami juga tinggal bersama kami. Sistem pendukung di sini sangat kuat dan kontak dari luar sangat minim," kata Raveendran.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Covid-19 Mengamuk, Sebagian Miliarder India Kabur ke Luar Negeri, Ada yang Berdiam Diri di Rumah, https://www.tribunnews.com/corona/2021/05/03/covid-19-mengamuk-sebagian-miliarder-india-kabur-ke-luar-negeri-ada-yang-berdiam-diri-di-rumah.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani