Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB Papua

Kirim Pasukan Setan ke Papua, KKB Malah Tantang Pasukan Apapun Tetap Kita Layani, Ini Videonya

Sebelumnya dikabarkan pasukan setan diturunkan ke Papua untuk tumpas KKB.

Editor: Glendi Manengal
Tangkapan Layar Tribun Medan
Tangkapan Video KKB Papua Tantang Pasukan Setan yang disebut akan tumpas kelompok mereka. 

Kali ini, kehebatan Pasukan Setan ini akan diuji memberantas kelompok teroris KKB Papua.

Pasukan Setan masuk dalam Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) di Papua.

Mereka digembleng selama satu bulan sejak tanggal 27 Maret 2021 lalu di Bandung.

Latihan pratugas itu diharapkan menjadi bekal bagi para prajurit TNI AD itu ketika berlaga di daerah operasi rawan seperti Papua yang tingkat ancamannya cukup tinggi.

Pengiriman pasukan setan ini untuk mempertebal pengamanan di Papua.

Hal itu seiring dengan meningkatnya intesitas kontak senjata antara aparat keamanan Indonesia dengan KKB Papua.

Adapun jumlah Pasukan Setan yang akan dikirim menumpas KKB Papua ada 400 personel.

Melansir dari Instagram resmi Kodam III Siliwangi, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto memeriksa kesiapan Satgas Yonif 315/Garuda pada Selasa (27/4/2021).

Di markas Gunung Batu, ia disambut oleh Danrem 061/Surya Kancana Brigjen TNI Achmad Fauzi dan Komandan Yonif 315/Garuda Letkol Inf Aryo Priyo Utomo Sudojo.

Dalam kunjungannya itu, Pangdam Siliwangi sempat mendengarkan pemaparan kesiapan personel dan material dari Danyonif 315/Garuda yang juga menjabat sebagai Dansatgas Pamrahwan.

Setelah mendengarkan pemaparan dari Danyonif 315/Garuda, Pangdam Siliwangi langsung melakukan pemeriksaan seluruh kesiapan personel dan perlengkapan tempur perorangan maupun perlengkapan Satgas yang akan dibawa ke daerah penugasan Papua.

Pangdam III Siliwangi juga mengingatkan kepada seluruh Dankipur dan Danpos agar selalu memperhatikan anggotanya di daerah operasi.

Ia juga menyampaikan, seluruh pasukan yang ikut terlibat dalam operasi di daerah rawan harus menjaga soliditas dan nama baik satuan dan nama baik TNI.

Tak hanya itu, selama berada di daerah operasi seluruh pasukan harus saling menjaga satu sama lain, serta bertugas dengan penuh kewaspadaan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved