Hari Buruh Internasional
Presiden Disindir Buruh, Dipernikahan Atta-Aurel Jokowi Datang Tapi pada May Day Tak Temui Buruh
Seperti yang diketahui pada tanggal 1 Mei menjadi hari Buruh Internasional.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui pada tanggal 1 Mei menjadi Hari Buruh Internasional.
Terkait hal tersebut para buruh di Indonesia pun melakukan aksi turun jalan.
Hal tersebut untuk menuntut UU Cipta Kerja dibatalkan dan kesejahteraan buruh.
Baca juga: Gempa Bumi Minggu (02/05/21) Jam 11, Info Terbaru BMKG, Warga Waspada, Ini Lokasi & Magnitudo Gempa
Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 11.45 WIB, Mahasiswi Pertanian Meninggal, Universitas Tanjungpura Berduka
Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Senin 3 Mei 2021, Aries Pegang Kendali, Libra Dengarkan Hati Nurani
Foto : Ilustrasi Hari Buruh Internasional atau May Day. (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)
Seperti biasa, setiap tanggal 1 Mei selalu diperingati sebagai Hari Buruh Internasional atau May Day.
Sejumlah aksi turun ke jalan kerap kali dilakukan para organisasi buruh di Indonesia.
Massa buruh turun ke jalan dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional pada Sabtu (1/5/2021) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Pantauan Tribunnews.com, massa buruh dari Federasi Serikat Buruh Demokratik Kerakyatan (F- SEDAR) pun turun turun menggelar aksi.
Dalam aksinya, massa buruh F-SEDAR menyampaikan sejumlah hal mulai dari tuntutan membatalkan UU Cipta Kerja serta kesejahteraan buruh yang tidak diperhatikan pemerintah.
Massa buruh juga mendesak pemerintah agar memperhatikan kaum perempuan hamil dalam bekerja.
Salah satu orator pun menyampaikan, Presiden Jokowi kembali tak mau menemui massa buruh dalam peringatan May Day tahun 2021 ini.
Tapi, kata dia, Presiden justru bisa hadir langsung dalam pernikahan artis Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.
"Jokowi enggak datengin buruh yang memperingati aksi May Day, tapi nikahan Atta-Aurel dateng," ucap orator aksi.
Menurut orator, massa buruh harusnya mendapat perhatian khusus dari Presiden. Karena, buruh merupakan aset bangsa dalam membangun negeri.