Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

MMA

Petarung MMA Sering Dirayu, Billy Pasulatan Bentengi Diri: Ada yang WA Saya dan Ajak Macam-macam

Ia hidup rukun dengan istri dan anak -  anaknya. Rajin beribadah serta tidak pernah terlibat perilaku menyimpang.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Istimewa.
Juara MMA Billy Pasulatan bersama keluarga tercinta. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Kehidupan juara MMA Billy Pasulatan tergolong lurus. 

Ia hidup rukun dengan istri dan anak -  anaknya. 

Rajin beribadah serta tidak pernah terlibat perilaku menyimpang. 

Ini sungguh hal tak mudah bagi seorang petarung MMA. 

Sebagai pesohor, apalagi berwajah ganteng seperti Billy, banyak godaan yang datang dan banyak yang jatuh. 

Wanita adalah godaan tebesar. 

Kemudian kehidupan hura-hura yang enak pada awalnya dan pahit pada akhirnya. 

Billy kepada Tribun Manado Jumat (30/4/2021) pagi via WA mengatakan, banyak godaan yang menghampirinya.

"Ada wanita, hidup hura hura dan macam - macam," kata dia. 

Billy menceritakan pengalaman pribadinya yang unik. Pernah ia dirayu oleh laki laki. 

"Ada yang WA saya dan ajak macam macam," katanya. 

Untuk menghadapi godaan itu, Billy memilih mendekatkan diri dengan Tuhan. 

Kedekatan dengan Tuhan menumbuhkan rasa cinta terhadap istri. 

"Di saat saya susah, istri setia menemani. Saat saya jaya kami harus nikmati bersama 
sama dengan istri dan anak anak," ujar dia. 

Tendangan Kungfu Ala Bruce Lee

Pecinta MMA pastinya kenal Billy Pasulatan. Pemegang gelar Strawweight One Pride MMA asal Minahasa Utara ini terkenal dengan tendangan "Bruce Lee" nya. 

Korban terakhir tendangan Bruce Lee Pasulatan adalah Brando Mamana yang dikanvaskan pada pertandingan perebutan gelar Strawweight One Pride MMA pada awal Februari lalu. 

Kepada Tribun Manado, Jumat (30/4/2021) di rumahnya Desa Kaima, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minut, Provinsi Sulut, Billy membeber kisah untold storynya. 

"Tendangan ini entah sudah berapa kali makan korban. Saya sudah melatihnya sejak kecil," katanya. 

Sebut dia, tendangan ala Bruce Lee itu sudah senyawa dengannya.

Pikiran dan tubuhnya sudah menyatu dengan momen, untuk melepaskan tendangan secara cepat dan tepat.

"Saya mengeluarkannya secara refleks," ujarnya. 

Ia berlatih beladiri sejak usia 9 tahun. Yang pertama ia pelajari adalah kungfu.

"Saya sudah menyadari ada yang khusus dengan kaki saya," ujar dia. 

Dari Kungfu, ia berpindah ke Taekwondo. Di sini kaki Pasulatan lebih terasah. 

Suatu kali, orang tuanya sudah tak mampu lagi mengongkosi pasulatan berlatih Taekwondo. 

"Saya kerja kelapa agar bisa dapat uang untuk bayar iuran latihan Taekwondo," kenangnya. 

Sempat ia berlatih beladiri lain. Tapi akhirnya kembali juga ke olahraga beladiri asal Korea tersebut. 

"Saya merasa passion saya ada di kaki," ujar dia. 

Saat ini Pasulatan sedang bersiap mengikuti turnamen MMA bulan Juli.

Bulan depan ia akan bertolak di Bali untuk pemusatan latihan. 

"Di sana banyak pelatih," kata dia. 

Tinggal dua kali pertandingan, ia akan beroleh sabuk abadi.

Ia minta doa seluruh warga Minut

Sebagai putra Minut, ia tak pernah lupa tanah kelahirannya. 

Dalam kesempatan konferensi pers usai pertandingan, dirinya selalu menyebut Minut.

"Saya selalu sebut asal saya dari Minut. Saya putra Minut," kata dia. (art) 

Promo Alfamart Hari Jumat 30 April 2021, Ada Program Paling Murah Sejagat, Cek Katalognya di Sini

SIMAK, Cara Cek Penerima BLT UMKM Rp 1,2 Juta Melalui Bank BRI dab BNI, Ikuti Langkah Berikut Ini

Tanah Longsor Pkl 06.30 WIB Jumat (30/4/21), 12 Orang Hilang, Tebing 50 Meter Longsor, Ini Lokasinya

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved