Kecelakaan Maut, Pengendara CB150R Tewas Seketika, Motor Ringsek Usai Tabrak Pohon di Tepi Jalan

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Semarang-Boja, Mijen, Semarang, Jawa Tengah pada hari Kamis tadi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Baca juga: SOSOK Bripka Jerry Tumundo, Anak Buah Kapolri Listyo Sigit yang Naik Pangkat Jadi Ipda Berkat Covid

Baca juga: Alasan Mata Munarman Ditutup saat Dibawa ke Polda Metro Jaya, Lindungi Petugas dari Terduga Teroris

Baca juga: Sosok Bahlil Lahadalia, Anak Kuli Bangunan yang Sukses Jadi Pengusaha, Kini Dilantik Jadi Menteri

Foto: Kecelakaan maut di jalur Semarang-Boja, Mijen, Kota Semarang, Kamis (29/4/2021) dini hari. (Istimewa)

Kecelakaan maut kembali terjadi di Kota Semarang.

Kali ini terjadi di Jalan Raya Semarang-Boja, tepatnya di depan ruko Perum Jatisari, Mijen pada Kamis (29/4/2021) dini hari.

Peristiwa itu melibatkan seorang pemotor CB150r berpelat H2113ANW yang mengalami kecelakaan tunggal.

Diketahui pemotor itu bernama Miftakhul Korip (25), warga Purwosari, Mijen.

Miftakhul meninggal dunia seketika di lokasi kejadian.

Motor yang dikendarainya tampak ringsek di bagian depan.

Dari penelusuran informasi, Miftakhul semula melaju dari arah Ngaliyan menuju Boja.

"Saya sedang berpatroli, saat lihat di lokasi kejadian korban sudah tergeletak usai mengalami kecelakaan menabrak pohon di tepi jalan depan ruko," ujar Huda, seorang petugas keamanan di Perum Jatisari kepada Tribunjateng.com.

Para relawan yang mengetahui kecelakaan itu langsung datang melakukan pengondisian seperti melakukan pengaturan lalu lintas dan memanggil ambulans.

Setelah korban dinyatakan meninggal, mobil jenazah tiba membawa jenazah korban ke RSUP Dr Kariadi Semarang.

Polisi juga tampak berada di lokasi kejadian.

Kecelakaan maut juga sebelumnya terjadi di Kota Semarang di tanjakan Trangkil, Gunungpati pada Selasa (27/4/2021) malam lalu.

Kecelakaan itu juga menimbulkan korban jiwa, yakni seorang pengendara ojek online (ojol) yang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Ban Meletus, Mobil Truk Asal Bulukumba Terbalik di Bantaeng

Foto: Mobil truk yang mengangkut 10 ton tire terbalik di Kabupaten Bantaeng akibat ban meletus. (TRIBUN-TIMUR.COM/ACHMAD NASUTION)

Mobil Truk mengangkut 10 ton tire mengalami kecelakaan di Kabupaten Bantaeng, Kamis, (29/4/2021).

Pantauan TribunBantaeng.com, tampak mobil truk colt t120 terbalik di tengah jalan tepatnya di depan pasar Lambocca, Kecamatan Pajukukang.

Mobil truk dari arah Utara yang penuh dengan angkutan tire yang terbungkus karung tampak tumpak ke pinggir jalan.

Warga sekitar tampak membantu mengatur arus lalu lintas dan memberikan tanda kepada kendaraan lain yang melintas agar berhati-hati dan mengurangi kecepatan.

Pengendara mobil truk, Husdar (40) mengatakan bahwa mobil terbalik akibat ban pada bagian belakang sebelah kanan meletus dan pecah.

"Meletus ban belakang sebelah kanan makanya langsung terbalik karena ban pecah," kata Husdar, kepada TribunBantaeng.com, saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis, (29/4/2021) dini hari.

Dijelaskan, dia mengangkut 10 ton tire berangkat dari Kabupaten Bulukumba pada pukul 21.00 WITA.

Rencananya, dia berangkat dari Bulukumba tempatnya di Kampung Tanete untuk mengangkut tire ke Kabupaten Takalar.

"Saya jalan pelan-pelan saja. Berangkat jam 9 dari Tanete Bulukumba mau bawa tire ke Takalar," tuturnya.

Awalnya, sekitar 50 meter dari lokasi kejadian, Husdar mendengar suara ban kempes pada bagian belakang sebelah kanan.

Saat itu, dia langsung memarkir mobil truk dikendarainya dengan maksud ingin memeriksa kondisi ban.

Ketika mobil sudah berhenti, Husdar hendak turun namun belum sempat membuka pintu sudah terdengar ban meletus.

Sontak, Husdar kaget dan seketika mobil terbalik ke arah kanan.

"Jadi mobil terbaik saat ini mobil sudah berhenti.

Saya belum turun dari mobil belum sempat buka pintu ban sudah meletus disitu langsung terbalik juga mobil.

Jadi saat mobil terbalik saya masih ada di atas," ujarnya.

Namun beruntung, Husdar yang hanya seorang diri di mobil tidak mengalami luka akibat kecelakaan tersebut.

"Alhamdulillah, dalam kondisi sehat tidak ada luka.

Saya hanya sendiri di mobil saat berangkat," lanjutnya.

Berselang sekitar satu jam setelah kejadian itu, bantuan mobil truk dari Bulukumba datang.

Kemudian, tire yang diangkut oleh mobil yang dikendarai Husdar dipindahkan ke mobil truk bantuan.

Tampak sekitar 10 orang membantu memindahkan tire.

"Nanti sekitar satu jam sudah ada bantuan datang jadi semua tire dipindahkan untuk dibawa ke Takalar.

Untuk kerugian tidak seberapa. Barang aman mobil juga hanya lecet," tambahnya

(tribunjateng/rez) (Tribun-Timur.com/Achmad Nasution)

Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kecelakaan Maut di Jalur Semarang-Boja: Pengendara CB150r Tewas, Motor Ringsek

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ban Meletus, Mobil Truk Asal Bulukumba Terbalik di Bantaeng