Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut, Satu Orang Tewas Usai Pikap Tabrak 3 Pejalan Kaki, Mobil Kencang Diduga Ngantuk
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Cibolang Kidul, Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada kemarin hari Minggu.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Cibolang Kidul, Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada kemarin hari Minggu.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil pikap dengan pejalan kaki
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pejalan kaki tewas.
Baca juga: Sengit, Husein Bilondatu Kalahkan Sepupunya Dengan Selisih 6 Suara di Pilsang Pintadia
Baca juga: Tangis Pilu Istri Denny Richi yang Hamil Tua, Sempat Gelisah saat Pamitan, Berharap Jasad Ditemukan
Baca juga: Desiree Tarigan Dituding Mencuri Barang Milik Hotma Sitompul, Hotman Paris Angkat Bicara
Foto: Mobil pikap tabrak tiga orang pejalan kaki di Jalan Raya Cibolang Kidul, Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Minggu (25/4/2021). (Istimewa)
Sebuah mobil pikap menabrak tiga orang pejalan kaki di Jalan Raya Cibolang Kidul, Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, satu orang meninggal dunia, dua lainnya terluka parah.
Kanit Laka Lantas Polres Sukabumi Kota, IPDA Jajat Munajat, mengatakan, kecelakaan tersebut berawal ketika kendaraan mobil Suzuki Carry pikap bernomor polisi F 8512 VF melaju dari Jalan Cibolang menuju arah Jalan Jalur Baros dengan kecepatan tinggi.
"Namun saat melintasi Jalan Raya Cibolang Kidul, kendaraan yang dikemudikan oleh AM hilang kendali ke arah kiri jalan, lalu menabrakan tiga orang pejalan kaki," katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (25/4/2021).
Akibat kecelakaan itu, kata dia, satu orang pejalan kaki FRS meninggal dunia di perjalanan saat dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka yang parah.
Sedangkan dua orang lainnya yaitu YA dan HF pun mengalami luka serius.
"Kedua korban selamat dan mengalami luka sudah berada ke RS Betha Medika Cisaat Sukabumi, untuk mendapatkan pengobatan kemudian dirujuk ke RSUD R. Syamsudin, SH Kota Sukabumi untuk dilakukan perawatan secara intensif," ucapnya.
Ia mengatakan, terkait kecelakaan dan mengakibatkan seorang pejalan kaki meninggal dunia, dan dua lainnya terluka tersebut diduga pengemudi mobil pikap itu diduga karena ngantuk.
"Sopir sudah kami amankan, dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan.
Sedangkan tempat kejadian telah dilakukan olah TKP.
Dan saat ini kita masih melakukan pendalaman terkait kasus tersebut," katanya.