Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Minsel

Autopsi Mayat Kepala BPBD Minahasa Selatan, AKBP Norman Sitindaon: Murni Gantung Diri

Dari dokumen autopsi laboratorium forensik, Ruddy Tumiwa dinyatakan meninggal karena gantung diri.

Penulis: Rul Mantik | Editor: Rizali Posumah
Tribunnews.com
Ilustrasi mayat - Dari dokumen autopsi laboratorium forensik, Ruddy Tumiwa dinyatakan meninggal karena gantung diri. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Hasil autopsi mayat Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, Ruddy Rumiwa, resmi diimumkan.

Dari dokumen autopsi laboratorium forensik, Ruddy Tumiwa dinyatakan meninggal karena gantung diri.

"Jadi, berdasarkan fakta yang mendukung dan semua alat bukti yang ada, disimpulkan bahwa kematian almarhum Kepala BPBD Minsel, murni karena gantung diri," kata Kapolres Minsel, AKBP Norman Sitindaon, saat konferensi pers, Senin (26/4/2021).

Hasil autopsi mayat Kepala BPBD Minsel ini mematahkan dugaan banyak orang bahwa Rudy Tumiwa meninggal karena dibunuh.

"Semua informasi yang disampaikan warga sudah kami periksa, termasuk dengan rekaman CCTV. Semua saksi telah kami interogasi," katanya.

Soal adanya warga yang terekam dalam kamera CCTV, yang melewati rumah tempat kejadian, juga sudah diperiksa.

"Dari hasil interogasi, dia membawa kiriman paket kepada seorang perempuan yang rumahnya terletak di belakang rumah tempat kejadian perkara," jelasnya.

Dikatakan juga oleh Norman Sitindaon, jika ada keluarga yang menginginkan informasi, Polres Minsel membuka pintu selebar-lebarnya.

"Silahkan datang ke Polres, jika ada informasi lain yang ingin ditanyakan," tandasnya.

Bahkan, kata Norman, jika ada pihak keluarga yang memiliki bukti-bukti lain, dia memintanya untuk dibawa ke Polres Minsel.

"Kalau ada bukti-bukti baru lain untuk melanjutkan penyidikan, kami siap melayani," ujarnya.

Kematian Kepala BPBD Minsel, Ruddy Tumiwa, menggemparkan Kabupaten Minsel, bahkan Provinsi Sulawesi Utara.

Betapa tidak, seorang pejabat eselon II ditemukan tewas tergantung di kusen pintu kamar. Dari mulut korban mengalir darah segar yang merembes hingga ke lantai.

Sementara menunggu hasil, banyak spekulasi yang muncul di tengah masyarakat. Ada yang menduga korban dibunuh, ada juga yang berpendapat bahwa korban bunuh diri.

Rekaman CCTV dari rumah warga di dekat rumah korban, juga sempat heboh. Sebuah kendaraan terlihat terparkir di depan rumah korban pada siang hari, sekira Pukul 12.00 Wita.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved