Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pembunuhan

Putri Meninggal Dibunuh Suami dalam Kondisi Mengandung, Bayinya Keluar Sendiri, Dibuang di Lapangan

PIC (26) alias Putri Ima Camelia Sandy tewas dibunuh suami saat sedang mengandung. Bayinya keluar sendiri dalam perut. Mayatnya dibuang di lapangan.

Editor: Frandi Piring
Polrestabes Surabaya/Istimewa
Putri Ima Camelia Sandy dibunuh suaminya, JPK saat sedang mengandung di Surabaya. Mayatnya dibuang di tanah lapang. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - PIC (26) alias Putri meninggal dibunuh suaminya, JPK saat sedang mengandung bayi.

PIC tewas disekap dengan bantal oleh pelaku, yang tidak lain suaminya, JPK.

Putri, sapaan akrab korban meninggal di kamar kos di daerah Surabaya. Mayatnya ditemukan di tanah lapang dalam kondisi mengenaskan setelah dibuang pelaku.

Bahkan, janin bayi dalam kandungan korban keluar dengan sendirinya.

Kejadian berawal dari cekcok JPK dan korban, Putri.

JPK, pelaku pembunuhan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/putri-ima-camelia-sandy' title='Putri Ima Camelia Sandy'>Putri Ima Camelia Sandy</a>, <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/istri' title='istri'>istri</a>nya sendiri di <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/surabaya' title='Surabaya'>Surabaya</a>. Korban sedang <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/mengandung' title='mengandung'>mengandung</a>.

(Foto: JPK, pelaku pembunuhan Putri Ima Camelia Sandy, istrinya sendiri di Surabaya. Korban sedang mengandung./Achmad Faisal/Kompas.com)

JPK pun membunuh PIC di kamar kos Jalan Gayungan VII Surabaya dalam kondisi emosi tak terkendali.

"Karena kesal, sang suami marah dan membunuh korban dengan mencekik dan membekap wajah korban dengan bantal," ujar Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian

JPK mengaku bahwa dirinya sakit hati karena merasa terhina.

"Saya sakit hati terus dihina karena enggak kerja," kata JPK.

Merasa tak tahan dihina, JPK pun membunuh Putri.

Setelah membunuh sang istri, JPK sempat membiarkan jasad PIC yang sudah kaku tak bernyawa di dalam kamar kos.

Ketika mayat Putri disimpan, janin dalam kandungannya keluar dalam kondisi tak bernyawa.

"Janin tersebut berkelamin laki-laki dan sudah meninggal dunia," jelas Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Oki Ahadian.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved