Kapal KRI Nanggala 402 Tenggelam
Update Terkini, 9 Titik Pencarian Difokuskan Tim SAR KRI Nanggala 402
Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI Achmad Riad mengatakan sembilan titik tersebut termasuk titik lokasi tumpahan minyak
untuk mengumumkan bahwa kapal selam itu hilang dengan semua tangan.
Presiden John F. Kennedy memerintahkan semua bendera untuk dikibarkan pada setengah staf dari 12 hingga 15 April
untuk menghormati 129 penumpang kapal dan personel galangan kapal yang hilang.
Proses Pencarian hingga Ditemukannya
Operasi pencarian sedang berlangsung di dekat lokasi kecelakaan, 15 April 1963 Angkatan Laut dengan cepat melakukan pencarian ekstensif dengan kapal permukaan
dan dukungan dari Naval Research Laboratory (NRL), dengan kemampuan pencarian dalam.
Kapal penelitian akustik kecil laboratorium Rockville , dengan sonar pencarian unik yang dapat dilatih, berangkat pada 12 April 1963 menuju area pencarian.
Rockville harus diikuti oleh personel lain dengan sistem kamera dalam. Allegheny , Mission Capistrano ,
dan Prevail terlibat dalam pencarian sonar jarak dekat di area seluas 10 nmi (19 km; 12 mil) persegi. Atlantis II , Robert D. Conrad , dan James M.
Gilliss menyelidiki kemungkinan kontak yang ditemukan dalam pencarian sonar.
Sistem kamera dan personel NRL yang ditarik dalam kemudian dioperasikan dari James M. Gilliss
dengan beberapa keberhasilan, menemukan puing-puing yang kemudian dipastikan berasal dari Thresher .
The batiskaf Trieste diperingatkan pada 11 April dan dibawa dari San Diego ke Boston.
Itu dikerahkan untuk dua seri penyelaman ke bidang puing-puing
yang pertama berlangsung dari 24 hingga 30 Juni, dan yang kedua dari akhir Agustus hingga awal September.
Kemampuan penanganan peralatan Gilliss terbukti tidak memadai, bahkan berbahaya,
untuk menangani kendaraan yang ditarik, dan seluruh pencarian dihentikan pada bulan September.
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tim SAR KRI Nanggala 402 Konsentrasi Pada 9 Titik Pencarian