MotoGP
Marc Marquez Comeback Meskipun Belum Pulih Total, Jorge Lorenzo: Dia dari Planet Lain
"Saya terkejut dia kembali tanpa takut terjatuh dan terluka lagi," kata Jorge Lorenzo, sebagaimana dilansir dari Corsedimoto.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Comeback Pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez membuat MotoGP Portugal 2021, Minggu 18 April 2021 lalu menarik diikuti.
Bagaimana tidak, Marc Marquez sembilan bulan tidak tampil karena cedera yang dideritanya.
Namun, meskipun belum pulih total, Marc Marquez menunjukan bahwa dirinya masih bisa bersaing sampai finis dengan posisi ke-7.
Comebacknya Marc dikomentari langsung oleh juara dunia MotoGP 3 kali, Jorge Lorenzo.
Mantan pebalap MotoGP itu sangat tercengang melihat aksi-aksi yang ditunjukkan oleh Marquez.
Tanpa ragu ia pun memuji Marquez dengan menyebut bahwa The Baby Alien benar-benar berasal dari planet lain
Hal itu dinilai Lorenzo tidak berlebihan mengingat performa Marquez yang langsung tampil kompetitif pada balapan perdananya seusai cedera panjang yang bahkan lengan kanannya belum 100 persen.
Marc Marquez sukses menandai comeback-nya di MotoGP Portugal 2021 di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal.
Rider andalan Repsol Honda itu mengakhiri MotoGP Portugal 2021 dengan finis di urutan ketujuh.
Itu merupakan pencapaian yang gemilang mengingat Marc Marquez sebelumnya absen selama sembilan bulan akibat cedera patah tulang lengan kanan.
Performa Marquez pun mendapat sorotan dari juara dunia MotoGP tiga kali sekaligus eks tandem Marquez di Repsol Honda, Jorge Lorenzo.
"Saya terkejut dia kembali tanpa takut terjatuh dan terluka lagi," kata Jorge Lorenzo, sebagaimana dilansir dari Corsedimoto.
"Marc Marquez berasal dari planet lain dan mengingatkan saya dengan Toni Bou (juara dunia Trial). Dia menderita cedera dan membutuhkan waktu lama untuk pulih," ujar Lorenzo.
Melihat penampilan Marquez di Portimao, Lorenzo pun meyakini pebalap berjulukan The Baby Alien itu akan kembali menguasai lintasan.
Jorge Lorenzo menilai Marc Marquez bakal menjadi salah satu pesaing gelar juara dunia bersama tiga rivalnya, yakni Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia, dan Joan Mir.