Kasus Pengeroyokan
Anggota Brimob dan Kopassus Jadi Korban Pengeroyokan, Satu Orang Meninggal Dunia
Terjadi pengeroyokan yang dilakukan orang tak dikenal. Diketahui tiga orang yang adalah anggota TNI dan Porli menjadi korban.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi pengeroyokan yang dilakukan orang tak dikenal.
Diketahui tiga orang yang adalah anggota TNI dan Porli menjadi korban.
Satu orang meninggal dunia akibat pengeroyokan tersebut.
Baca juga: Hasil Liga Italia Atalanta Vs Juventus, Bianconeri Berakhir Mengenaskan 1-0, Pirlo Sebut Beruntung
Baca juga: BOCORAN Ikatan Cinta Senin 19 April: Riki Tagih Janji Elsa, Nino Lapor Polisi, Al Makin Cinta Andin
Baca juga: Jangan Sampai Tak Mandi Wajib Jika Sudah Terjadi 6 Hal Ini, Ini Bacaan Niat Mandi Junub
Foto : ilustrasi pengeroyokan. (istimewa)
Aksi pengeroyokan yang dilakukan sekelompok orang tidak dikenal terhadap anggota TNI-Polri terekam kamera pengawas CCTV.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pengeroyokan itu terjadi di Jalan Falatehan I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Minggu, 18 April 2021 sekitar pukul 05.30 WIB.
Akibat pengeroyokan tersebut, seorang dilaporkan tewas dan seorang lainnya mengalami luka.
Dalam pesan berantai, korban berjumlah dua orang, yakni Sersan Dua DB dan Bhayangkara Satu YSB. Serdan Dua DB mengalami luka, sedangkan Bhayangkara Satu YSB tewas.
Dikutip dari Kompas.com, peristiwa ini diakui oleh Dandim Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana. Ucu juga membenarkan nama-nama korban.
Namun, ia belum bisa memberikan kronologi secara detail.
"Kronologinya dalam penyelidikan Polres Jakarta Selatan dan Pomdam Jaya, karena pagi tadi kami hanya menemukan korban saja," kata Ucu saat dikonfirmasi, Minggu petang.
Ucu mengatakan, kedua anggota TNI dan Polri tersebut menjadi korban.
"Pelaku sampai sekarang belum diketahui, menunggu proses penyelidikan," tambah Ucu.
Pantauan Kompas.com, lokasi kafe kini dipasang garis polisi.