Angkasa Pura I Raih Services and Operational Excellence In The Time of Covid-19 Pandemic

untuk terus menerus meningkatkan standar kualitas layanan kepada pengguna jasa, serta untuk selalu hadir untuk negeri," jelasnya. 

Baca juga: Buku GRIT Pernah Jadi Best Seller di Gramedia Manado Samrat hingga Banyak Promo Menarik Sampai Juni

Baca juga: Sulut Diapit 3 Daerah Industri Masa Depan, Olly Dondokambey Minta Menteri PANRB Tambah Nakes

Baca juga: 5 Zodiak Ini Terlahir Multitasking dan Cekatan dalam Bekerja, Zodiakmu Termasuk?

Pada masa pandemi global Covid-19, industri penerbangan dituntut untuk beradaptasi terhadap situasi secara cepat. 

Untuk menyesuaikan diri dengan kondisi ini, AP I melakukan berbagai inovasi layanan untuk menyesuaikan dengan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Virus Corona di area bandara. 

Inovasi layanan seperti penerapan teknologi yang bersifat meminimalisir sentuhan dan kontak fisik antar manusia, seperti online customer service,

serta boarding pass scanner yang berfungsi untuk memindai tanpa harus melakukan sentuhan fisik dengan petugas diimplementasikan di bandara kelolaan.

Selain itu, penerapan standar pelayanan yang selaras dengan implementasi protokol kesehatan juga secara ketat diberlakukan di seluruh bandara kelolaan AP I.

Baca juga: Wawali Bitung Hengky Honandar, Tanam Bibit Pohon Glodokan di Muskomwil VI ke IX Apeksi

Baca juga: Sulut Diapit 3 Daerah Industri Masa Depan, Olly Dondokambey Minta Menteri PANRB Tambah Nakes

Protokol itu di antaranya adalah melalui penerapan physical distancing di seluruh area bandara,

disinfeksi pada fasilitas dan infrastruktur terminal bandara yang sering disentuh oleh pengguna jasa bandara, serta penggunaan alat pelindung diri (APD) bagi seluruh personel garis depan bandara. 

Pada pelaksanaannya yang ke-10 ini, Anugerah BUMN mengusung tema "Strategi dan Transformasi di Masa Pandemi". 

Dalam pelaksanaan di tahun 2021 ini, sebanyak 230 perusahaan BUMN dan Anak Perusahaan BUMN mengikuti tahap sosialisasi, terbanyak selama 10 tahun pelaksanaan. 

Sebanyak 122 perusahaan mengikuti seleksi tahap awal penjaringan, hingga kemudian tersaring sebanyak 89 perusahaan yang lolos seleksi penjurian tahap kedua. 

Dalam tahap ketiga, sebanyak 35 CEO dari perusahaan peserta mengikuti penjurian tahap akhir berupa wawancara yang dilakukan secara virtual

CEO BUMN Track SH Sutarto menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan apresiasi untuk kontribusi positif perusahaan BUMN dalam masa pandemi. 

Peran BUMN sebagai korporasi yang menyokong negara, juga berkontribusi yang sangat besar dalam pandemi Covid-19 ini. 

"Sebagaimana perannya memberikan dividen kepada negara, BUMN juga berperan sebagai wakil Pemerintah untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional," ujarnya.