Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Artis

Berada Dalam Gedung Saat Gempa di Malang, Via Vallen Panik: Rasanya Kaya Lagi Naik Kapal

Pedangdut terkenal Via Vallen rupanya sempat merasakan sendiri guncangan gempa tersebut.

Editor: Ventrico Nonutu
Instagram Via Vallen
Via Vallen. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa bumi terjadi di Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021), sekitar pukul 14.00 WIB.

Gempa dengan magnitudo 6,7 membuat warga yang merasakan panik.

Termasuk pedangdut terkenal, Via Vallen rupanya sempat merasakan sendiri guncangan gempa tersebut.

Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Senin 12 April 2021, Gemini Merasa Bahagia, Leo Tenggelam dalam Cinta

Baca juga: Bulan Madu di Bali, Atta Halilintar Bikin Aurel Hermansyah Menangis: Aku Bikin Surprise di Bawah

Hal itu ia sampaikan dalam unggahan di Instagram Story @viavallen, Sabtu (10/4/2021).

Rupanya, saat gempa bumi berlangsung, pedangdut kelahiran Surabaya itu sedang berada di dalam sebuah gedung di Malang.

Biduan berusia 29 tahun itu mengatakan, bahwa gempa yang kemarin terjadi adalah gempa bumi terkuat yang pernah ia rasakan.


(Foto: Via Vallen.)

"Baru kali ini ngerasain gempa yang bener-bener kuat," tulis Via Vallen dikutip Grid.ID.

Saking kuatnya, Via Vallen menggambarkan bahwa guncangan tersebut seperti naik kapal di atas ombak.

"Rasanya kaya lagi naik kapal yang kena ombak," tuturnya.

Karena sedang berada dalam gedung saat gempa berlangsung, Via Vallen mengaku saat itu dirinya sempat panik tak karuan.

Meski begitu, Via Vallen mengabarkan bahwa dirinya dan orang-orang lain di sekitarnya selamat tanpa terluka.

"Belum lagi paniknya karena lagi di dalam gedung, ya Allah" ujarnya.

"Tapi Alhamdulillah aku dan yang lainnya aman," lanjutnya.

Terakhir, Via Vallen berharap agar orang-orang yang terkena dampak gempa tersebut juga dalam keadaan aman.

"Semoga temen-temen yang kena gempa juga aman di tempatnya masing-masing ya, stay safe semua," punkas dia.

Gempa M 6,7 Sabtu Siang Berpusat di 90 Km Barat Daya Kabupaten Malang

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan terjadi gempa bumi berkekuatan 6,7 di selatan Pulau Jawa, Sabtu (10/4/2021).

Gempa ini terjadi pada pukul 14.00 WIB.

BMKG menyebut pusat gempa berada di 90 km barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Gempa tersebut terjadi di kedalaman 25 km.

BMKG mengonfirmasi gempa ini tidak berpotensi tsunami.


(Foto: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan terjadi gempa bumi berkekuatan 6,7 di selatan Pulau Jawa, Sabtu (10/4/2021). Gempa ini terjadi pada pukul 14.00 WIB. BMKG menyebut pusat gempa berada di 90 km barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur.)

"#Gempa Mag:6.7, 10-Apr-21 14:00:15 WIB, Lok:8.95 LS,112.48 BT (90 km BaratDaya KAB-MALANG-JATIM), Kedlmn:25 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," tulis Twitter BMKG.

Sementara itu warganet menyebut gempa ini dirasakan hingga Yogyakarta, Solo, dan sejumlah daerah di Jawa Timur.

Update BMKG

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan update gempa bumi yang terjadi di barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021).

Update BMKG, gempa yang terjadi pukul 14.00 WIB tersebut berkekuatan 6,1.

Sebelumnya, BMKG menyampaikan gempa tersebut berkekuatan 6,7.

Dikutip dari instagram BMKG, episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,83 LS dan 112,5 BT.

"Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 96 km arah selatan Kota Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada kedalaman 80 km," ungkapnya.

Adapun dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, BMKG menyebut gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Sementara itu guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Turen, Malang, dengan skala V MMI.

Dalam skala ini, getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun.

Sementara itu di Karangkates, Malang, Blitar merasakan IV MMI.

Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.

Adapun di Kediri, Trenggalek, Jombang merasakan skala III-IV MMI.

Lalu di Nganjuk, Ponorogo, Madiun, Ngawi, Yogyakarta, Lombok Barat, Mataram, Kuta, Jimbaran, Denpasar merasakan III MMI.

Skala III MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan akan truk berlalu.

Sedangkan di Mojokerto, Klaten, Lombok Utara, Sumbawa, Tabanan, Klungkung, Banjarnegara merasakan II MMI.

Dalam skala ini, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," ungkap BMKG.

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Rasakan Kuatnya Guncangan Gempa di Malang, Via Vallen Panik Tak Karuan Gegara Saat Bencana Berlangsung Dirinya Sedang Berada dalam Gedung: Rasanya Kayak Lagi Naik Kapal yang Kena Ombak

dan di Tribunnews.com dengan judul Gempa M 6,7 Sabtu Siang Berpusat di 90 Km Barat Daya Kabupaten Malang 

https://www.grid.id/read/042644006/rasakan-kuatnya-guncangan-gempa-di-malang-via-vallen-panik-tak-karuan-gegara-saat-bencana-berlangsung-dirinya-sedang-berada-dalam-gedung-rasanya-kayak-lagi-naik-kapa?page=all

Berita Terkait Via Vallen

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved