KKB Papua
Pimpinan KKB Papua Sabinus Waker Tembak Mati Guru SD, Diundang Lekagak, Kapolda Irjen Mathius Berang
Kelompok KKB Papua pimpinan Sabinus Waker tembak mati Guru SD di Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (8/4/2021) sekira pukul 09.30 WIT.
"Seharusnya tenaga pendidik dan kesehatan harus dilindungi, karena mereka adalah unjung tombak untuk membangun generasi penerus bangsa kedepan khususnya anak-anak Papua," kata dia.
Mathius menjelaskan, pihaknya belum mengetahui pasti motif di balik penembakan oleh Sabinus Waker serta kelompoknya.
Dari informasi yang diperoleh, kata dia, keberadaan Sabinus di Puncak atas undangan dari Lekagak Telenggen.
"Belum tahu, yang jelas, Sabinus datang ke sana atas undangan Lekaga Telenggen, terkait dengan penyelesaian perang suku di Puncak," ujarnya.
Mathius sayangkan aksi yang dilakukan kelompok tersebut, mengingat guru merupakan pekerja kemanusiaan yang tujuannya mencerdaskan anak bangsa.
"Itu aksi biadab, seharusnya guru bahkan tenaga medis wajib dilindungi karena pekerjaan mereka untuk mencerdasakan anak Papua," ujarnya.
Mathius menambahkan, pihaknya akan susun perkuatan pasukan yang nantinya dikirim ke Ilaga, Puncak untuk melakukan penindakan terhadap kelompok tersebut.
"Kami akan melakukan langkah-langkah penindakan untuk penegakan hukum para pelakunya," katanya.
Sosok Sabinus Waker
Sabinus Waker merupakan warga asal Kampung Banti, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua.
Dia ditetapkan sebagai DPO oleh polisi karena rangkaian kejahatan kriminal.
(Foto: Para Pimpinan KKB Papua. Terbaru Sabinus Waker Tembak Mati Guru SD di Kabupaten Puncak./Istimewa)
Pada 2017 silam, Humas Polda Papua mengungkapkan jika Sabinus Waker tidak mempunyai pekerjaan tetap.
Kehidupan sehari-hari dia mendatangi masyarakat melakukan pemerasan untuk dia dan kelompoknya.