Liga Champions
Sebiji Gol Mohamed Salah Tak Bisa Menolong Liverpool, Strategi Zidane Hancurkan Pasukan Klopp
Tim besutan Zinedine Zidane dengan strategi yang jitu mampu meredam kekuatan Liverpool yang dimotori penyerang asal Mesir, Mohammed Salah.
TRIBUNMANADO.CO.ID, SPANYOL - Tim besutan Zinedine Zidane dengan strategi yang jitu mampu meredam kekuatan Liverpool yang dimotori penyerang asal Mesir, Mohammed Salah.
Mengandalkan menyerang dan mencoba mendikte permainan tuan rumah. Namun, akhirnya hasil akhir menunjukkan tim kota pelabuhan di Inggris ini kalah telak dari anak-anak El Real.

Atas hasil ini Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengakui kekalahannya timnya saat menghadapi Real Madrid dalam babak perempat final Liga Champions leg pertama di Alfredo Di Stefano, Senin (7/4/2021) dini hari.
Liverpool kalah 3-1 dari Real Madrid karena gol Vinicius Junior (27', 65') dan Marco Asensio (36').
Sementara Liverpool hanya mampu membalas satu gol melalui sontekan Mohamed Salah (51').
Tim asuhan Jurgen Klopp kesulitan menghadapi skuat Zinedine Zidane meski sempat menguasai permainan di awal babak pertama.
Tapi upaya itu tak cukup mampu bagi Mohamed Salah dan kolega untuk menghasilkan peluang dan kesempatan.
Real Madrid yang justru lebih agresif dan efektif melakukan serangan, dalam 20 menit pertama bahkan hingga babak pertama selesai.
Baca juga: Tangis Pecah di Pernikahan, Menantu Wanita Ini Ternyata Anak Kandungnya yang Hilang 20 Tahun Lalu
Baca juga: HASIL Liga Champions Real Madrid vs Liverpool, Los Blancos Bungkam The Reds
"Kami tidak memainkan sepakbola yang cukup bagus untuk menyebabkan lebih banyak masalah bagi Real Madrid," akui Jurgen Klopp usai pertandingan, dikutip dari BBC.
"Kami membuatnya (pertandingan) terlalu mudah untuk mereka. Kesalahan-kesalahan ini bisa terjadi.
"Kami tidak pantas mendapatkan lebih banyak tetapi satu gol dan babak kedua berjalan lebih baik. Itu memberi kami penyelamat," jelas Klopp.
Berikut fakta menarik yang tercipta usai laga Real Madrid vs Liverpool Liga Champions:
1. Catatan Kelam tahun 2005
Liverpool untuk kali pertama sejak 2005 melawan AC Milan (3 gol) kebobolan dua gol dalam sisitem gugur Liga Champions, menurut statistik Opta.
2. Nol Tembakan