KlasterKu Keren, BRI Manado Fokus Kembangkan UMKM Sulut, Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID -  Kanwil BRI Manado fokus mendorong pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Guna mewujudkan upaya itu,  BRI Manado mengagas Program KlasterKu Keren (K3).

Program ini sejalan dengan strategi bisnis BRI yaitu mendorong pertumbuhan perekonomian UMKM.

Regional CEO BRI Manado, John Sarjono mengatakan, BRI ingin menjadikan klaster usaha sebagai pondasi pertumbuhan berkelanjutan bagi UMKM

Baca juga: Ini Cara Reses Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bitung, Geraldi Mantiri SE

Baca juga: Peringatan Dini Besok Kamis 8 April 2021, BMKG: Waspada Potensi Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 2021, Berikut Doa-doa Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Program itu merupakan kolaborasi berbagai unsur yang menjunjung tinggal kreatifitas. "Program ini kami namakan KlasterKu Keren," jelas Sarjono kepada Tribun Manado, Rabu (07/04/2021).

Sejauh ini, BRI Manado telah memiliki satu klaster unggulan di 18 kantor cabang yang ada di Sulut, Gorontalo, Sulteng dan Malut.

Provinsi Sulut, kata Sarjono memiliki klaster unggulan di bidang perikanan; Gorontalo dengan klaster unggulan jagung dan perikanan darat.

Baca juga: Masih Ingat Siti Rubi Aliya Rajasa Menantu SBY? Istri Ibas Tengah Jalani Operasi, Bermimpi Ibu Ani

Baca juga: Mutu Pendidikan di Wilayah Perbatasan Terus Ditingkatkan, Terlebih Khusus di Tingkatan SD dan SMP

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 2021, Berikut Doa-doa Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Sedangkan Sulteng memiliki klaster unggulan kopi dan Malut dengan klaster unggulan perikanan dan pertanian.

BRI menjadikan 1.004 mantri BRI sebagai ujung tombak program ini. Para mantri di BRI unit memiliki klaster binaannya masing-masing.

Sarjono bilang, program ini tidak hanya sebatas memberikan pembiayaan. BRI siap memberikan pendampingan kepada UMKM binaan.

"Tujuannya agar usaha mereka bisa bertahan, bisa bertumbuh, naik kelas dan memberi dampak ekonomi," ujar Sarjono yang didampingi VP Operational Head, Dian Islami, Kabag Logistik, Wirasto dan Kabag Mikro, Agung.

Baca juga: VIRAL Sejumlah Wanita Berpose Tanpa Busana Disebuah Gedung di Dubai, Satu Model Dikenal dari Tatto

Baca juga: Kecelakaan Pukul 04.30 WITA, Wanita 65 Tahun Tewas Ditabrak Mobil Pick Up, Mulut Keluar Darah

Karena itu, untuk mensukseskan program tersebut, kata Sarjono, dibutuhkan kolaborasi dan peran dari Bank Indonesia, pemerintah daerah, dinas terkait dan seluruh Unit Kerja BRI.

Sebelumnya, Senior Executive Vice President (SEVP) Operation BRI Muhammad Syafri Rozi menjelaskan, berkat kerja keras, seluruh insan BRI bisa menyelamatkan UMKM.

BRI dapat mengubah kesulitan menjadi daya saing baru  yang membawa BRI semakin tangguh.

Di sisi lain, Rozi mengatakan, dalam situasi mempertahankan kinerja agar tetap positif, BRI masih mengambil peran besar dalam menyukseskan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Baca juga: Tak Banyak yang Tahu Ternyata Sosok Ini yang Tulis Cerita Ikatan Cinta, Bukan Orang Sembarangan

Baca juga: Gadis 14 Tahun Nembak Duda Duluan, Ibu: Terserah Neng, Ibu Sama Bapa Mah Tak bisa Beri yang Terbaik

Peran yang dilakoni seperti penyaluran stimulus subsidi bunga, BPUM, KUR
Supermikro dan program lainnya yang sangat membantu pelaku UMKM untuk dapat bertahan di  tengah pandemi.

Hal ini sejalan dengan strategi bisnis BRI dalam situasi pandemi yaitu business follows stimulus.

"Dengan adanya stimulus dapat mendorong konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat sehingga mendorong pertumbuhan perekonomian," jelasnya.(ndo)

Baca juga: SOSOK Calvino Samudra, Pria yang Disebut Dekat dengan Desiree Tarigan, Pengusaha Advertising

Baca juga: BARU TERUNGKAP Ternyata Segini Uang Bulanan Desiree Tarigan dari Hotma Sitompul, Ada Aset Juga

Baca juga: Peringatan Dini Besok Kamis 8 April 2021, BMKG: Waspada Potensi Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah

YOUTUBE TRIBUN MANADO: